Agar Tak Menyesal, Wahai Ayah-Bunda..Didik Anak dengan Agama!

1470
muslim parent teaching holy quran for his children. isolated on white background

Oleh: A. Hamid Husain (Alumni Pondok Modern Gontor, King Abdul Aziz University, dan Ummul Qura University)

Isteri dan Anak berpotensi menjadi musuh yang sangat berbahaya. Maka, utamakan agama hadir mewarnai kehidupan Rumah Tangga.

TRUE STORY:

  1. Ibadah yang dahsyat pahalanya adalah, mendidik anak-anak dan keluarga terdekat, agar rajin Shalat, rajin ke Masjid, rajin membaca Al-Quran, dan rajin sedekah.

Jika isteri, anak cucu dan keluarga terdekat melakukan itu semua atas didikan kita, maka pahala ke Masjid nya, bacaan Al-Quran nya dan pahala Sedekah mereka, kita sebagai Imam Rumah Tangga atau Orang Tuanya, juga akan MEMPEROLEH pahalanya tanpa berkurang pahala mereka sedikit pun.

BACA JUGA: Ni’mat dan Niqmat

Demikian ditegaskan oleh Al-Imam Al-Albani sebagai berikut:

حثوا اولادكم على المساجد وعلى حفظ القران وقيل الانفاق ولكم مثل اجورهم

2- Allaah SWT berfirman hal di atas:

 يا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِنَّ مِنْ أَزْواجِكُمْ وَأَوْلادِكُمْ عَدُوًّا لَكُمْ فَاحْذَرُوهُمْ وَإِنْ تَعْفُوا وَتَصْفَحُوا وَتَغْفِرُوا فَإِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَحِيمٌ

“Hai orang-orang yang ber Iman, sungguh, di antara istri-istrimu dan anak-anakmu ada yang menjadi musuh bagimu, maka berhati-hatilah kamu terhadap mereka dan jika kamu memaafkan dan tidak memarahi serta mengampuni mereka, maka sungguh Allaah Maha Pengampun lagi Maha Penyayangm” (QS. At-Taghaabun, surah ke-64, ayat 14, halaman 557).

3- Allaah SWT berfirman mengingatkan, agar Orang Tua membiasakan anak-anaknya dari kecil akrab dengan Masjid dan Keshalihan, agar tidak MENYESAL kelak di hari hari dewasanya:

يا بنى أقم الصلوة وأمر بالمعروف وانه عن المنكر واصبر على ما اصابك ان ذلك من عزم الامور. (لقمان ٣١ الاية ١٧)

“Wahai anakku!, laksanakan Shalat, dan suruhlah orang orang berbuat baik, dan cegahlah mereka berbuat mungkar, dan bersabar terhadap apa apa yang menimpa mu. Sungguh, yang demikian ini, adalah hal yang sangat PENTING,” (QS Luqman, surah ke-31, ayat 17, halaman 413).

4- Rasuulullaah ﷺ juga menegaskan tentang pentingnya membiasakan diri Shalat dari kecil, sejak usia 7 tahun:

مُرُوا أَوْلادَكُمْ بِالصَّلاةِ وَهُمْ أَبْنَاءُ سَبْعِ سِنِينَ ، وَاضْرِبُوهُمْ عَلَيْهَا وَهُمْ أَبْنَاءُ عَشْرٍ ، وَفَرِّقُوا بَيْنَهُمْ فِي الْمَضَاجِعِ  (رواه ابو داود واحمد وصححه الألباني في “الإرواء”، رقم 247)

“Perintahkanlah anak-anak kalian untuk Shalat saat usia mereka masih tujuh tahun, dan pukullah mereka saat usia menginjak sepuluh tahun jika tidak juga Shalat. Dan mulai pisahkan tempat tidur mereka antara anak laki dan perempuan, juga tidak lagi tidur sekamar dengan orang tua,” (Hadits Sahih Riwayah Al-Imam Abu Dawud 495 dan Al-Imam Ahmad 6650. Diperkuat oleh Al-Imam Al-Albani dalam Kitab Al-Mughni (1/357).

BACA JUGA: Urus dan Ramaikan Masjid, Allaah Pasti Penuhi Kebutuhan Hidupmu

POINTERS:

1- Pembentukan karakter Shalih haruslah dari kecil.

2- Jika anak-anak sudah dibiasakan ke Masjid, membaca Al-Quran dan bersedekah dari kecil, akan menjadi karakter dan kebiasaan yang enteng bagi mereka. Hidupnya pun selalu dalam NAUNGAN dan PERTOLONGAN Allaah SWT.

3- Jika tidak dibiasakan dari kecil, akan menjadi BEBAN berat di hari hari dewasa mereka. Bahkan berpotensi menjauh, dan berat bagi mereka untuk beribadah. Dan jika mereka berbuat kemungkaran, maka kelak, Orang tuanya akan dituntut pertanggungjawabannya oleh Allaah SWT di Akhirat.

4- Salah satu dari 7 yang kelak di Akhirat mendapatkan NAUNGAN dan PENGHORMATAN khusus dari Allah SWT adalah anak-anak muda yang hatinya selalu TERPAUT dengan Masjid, rajin ke Masjid (وقلوبهم معلقة بالمساجد).

BACA JUGA: Allaah Menjawab Setiap Kalimat yang Kita Ucapkan

5- Rajin membaca Doa penting dari Al-Quran ini:

 رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا

Rabbanaa hab lanaa min azwaajinaa wa dzurriyyaatinaa qurrata a’yunin waj’alnaa lil muttaqiina imaamaa.

“Yaa Allaah, Tuhan kami, anugerahi kami dari pasangan hidup kami dan dari anak-anak dan keturunan kami; orang orang yang sukses, membanggakan dan membahagiakan di mata semua orang dan jadikanlah kami semua pemimpin dan panutan yang terkemuka bagi orang-orang yang Bertakwa,” (QS Alfurqaan, surah ke-25, ayat 74, halaman 367).

6- Doa memohon punya anak yang shalih. Doa ini selalu dipanjatkan oleh Nabi Ibrahim AS sejak beliau masih lajang, belum menikah:

 رَبِّ هَبْ لِي مِنَ الصَّالِحِينَ

Rabbi, hab lii minas shaalihiin.

“Yaa Allaah Tuhanku, anugerahilah kami keturunan orang-orang yang Shalih.”

BACA JUGA: Dulu Disapa ‘Abang’, Sekarang Dipanggil ‘Kakek’

7- Doa memohon anak-anak yang sukses, pintar dan bahagia Dunia Akhirat.

اَللَّهُمَّ اجْعَلْ أَوْلَادَنَا أَوْلَادًا صَالِحِيْنَ حَافِظِيْنَ لِلْقُرْآنِ وَالسُّنَّةِ فُقَهَاءَ فِى الدِّيْنِ مُبَارَكًا حَيَاتُهُمْ فِى الدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ

Allaahummaj ‘al awlaadanaa awladan shaalihiin haafizhiina lil qur’aani was sunnati, fuqohaa a fid diin mubaarokan hayaatuhum fid dun-yaa wal aakhirah.

“Yaa Allaah, jadikanlah anak-anak kami anak yang shalih, orang-orang yang hafal Al-Qur’an dan Hadits Rasul, orang-orang yang memahami dan taat Agama, diberkahi kehidupan mereka di Dunia dan di Akhirat”.

8- Doa memohon anak diberi perlindungan. Rasuulullaah ﷺ sering melafalkan Doa ini untuk keselamatan anak cucunya:

أُعِيْذُكُمَا بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لَامَّةٍ

U’iidzukumaa bi kalimaatillaahit taamaati min kulli syaithaanin wa haammatin wa min kulli ‘ainin laammah.

“Aku memohon perlindungan kalian berdua dengan kalimat Allaah yang sempurna dari semua Setan, hewan melata, dan segala penyakit ain yang ditimbulkan oleh penglihatan mata jahat,” (Hadits Sahih Rieayah Al-Imam Abu Daud).

BACA JUGA: Jika Terlanjut Berbuat Dosa, Apa yang Harus Dilakukan?

9- Doa memohon keberkahan hidup bagi anak:

 اَللّٰهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي أَوْلَادِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا وَاحْفَظْهُمْ وَلَا تَضُرَّهُمْ وَارْزُقْنَا بِرَّهُمْ

Allaahumma baarik lanaa fii aulaadinaa wa dzurriyyaatinaa wahfadzhum wa laa tadhurruhum warzuqnaa birrahum.

“Yaa Allaah berkatilah kami pada anak-anak dan keturunan kami, jauhkan dan lindungi mereka dari segala keburukan, jangan bahayakan mereka, dan anugerahilah kami kebaikan mereka.”

10- Doa memohon agar anak menjadi pintar, cerdas dan bermanfaat bagi orang banyak:

اَللَّهُمَّ امْلَأْ قُلُوْبَ أَوْلَادِنَا نُوْرًا وَحِكْمَةً وَأَهْلِهِمْ لِقَبُوْلِ نِعْمَةٍ وَاَصْلِحْهُمْ وَاَصْلِحْ بِهِمُ الْأُمَّةَ

Allaahumma imla’ quluuba aulaadinaa nuuron wa hik-matan, wa ahlihim liqabuuli ni’matin wa aslih-hum wa aslih bihimul ummah.

“Yaa Allaah, penuhilah hati anak-anak kami dengan cahaya dan hikmah, dan jadikan mereka hamba-hamba-Mu yang selalu menerima keni’matan dan keberuntungan, dan perbaikilah diri mereka dan perbaiki pula ummat ini melalui mereka.”

BACA JUGA: Nikmatnya Iman Akan Nyata Terasa

11- Doa memohon agar anak mendapat berkah dan kebahagiaan:

اللَّهُمَّ أَصْلِحْ لَنَا فِي أَئِمَّتِنَا وَجَمَاعَتِنَا وَأَهْلِنَا وَأَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا وَأَمْوَالِنَا وَفِيمَا رَزَقْتَنَا وَبَارِكْ لَنَا فِيهِمْ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ

Allaahumma aslih lanaa fii aimmatinaa wa jamaa’atinaa wa ahlinaa wadzurriyyaatinaa wa amwaalinaa wafiimaa razaqtanaa wa baarik lanaa fiihim fid dun-yaa wal aakhirah.

“Yaa Allaah, perindahlah untuk kami pada pemimpin pemimpin, imam-imam kami, pada kelompok kami, pada keluarga kami, pada istri kami, pada anak-anak keturunan kami, pada harta kami dan pada apa-apa yang engkau berikan kepada kami, dan berilah kami keberkahan dalam urusan mereka di Dunia dan Akhirat”.

12- Doa memohon agar anak-anak taat, berbakti, hormat dan sayang pada orang tua:

اَللَّهُمَّ بَارِكْ لِي فِي أَوْلَادِي وَلَا تَضُرَّهُمْ وَوَفِّقْهُمْ لِطَاعَتِكَ وَارْزُقْنِي بِرَّهُمْ

Allaahumma baariklii fii aulaadii, wa la tadhurruhum, wa waffiqhum li tho’atik, war zuqnii birrahum.

“Yaa Allaah, anugerahilah kami keberkahan pada anak-anak kami, janganlah Engkau timpakan mara bahaya pada mereka, berilah mereka taufik agar taat pada Mu, dan karuniakanlah kami bakti dan kasih sayang mereka”.

BACA JUGA: Terus Menerus dalam Pengawasan

13- Doa memohon agar anak-anak selalu taat pada Allaah:

رَبِّ ٱجۡعَلۡنِي مُقِيمَ ٱلصَّلَوٰةِ وَمِن ذُرِّيَّتِيۚ رَبَّنَا وَتَقَبَّلۡ دُعَآءِ

Rabbi, ij’alnii muqimas shalaati wa min dzurriyyatii, Rabbanaa wa taqobbal du’aa.

“Yaa Allaah Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orang yang selalu mendirikan Shalat. Wahai Tuhan kami, perkenankanlah doaku” (QS Ibraahim, Surah ke-14, ayat 40, halaman 260).

14- Doa memohon agar keluarga sehat bahagia Dunia dan Akhirat:

اللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ، اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِي دِيْنِيْ وَدُنْيَايَ وَأَهْلِيْ وَمَالِيْ اللَّهُمَّ اسْتُرْ عَوْرَاتِى وَآمِنْ رَوْعَاتِى

Allaahumma innii as-alukal ‘afwa wal ‘aafiyah fid dun-yaa wal aakhiroh. Allaahumma innii as-alukal ‘afwa wal ‘aafiyah fii diinii wa dun-yaaya wa ahlii wa maalii. Allahumastur ‘awrootii wa aamin rou’aatii.

“Yaa Allaah, sungguh aku memohon kebaikan dan keselamatan di Dunia dan akhirat. Yaa Allaah, sungguh, aku memohon kebaikan dan keselamatan dalam beragama, kebaikan dan keselamatan di Dunia, di keluarga dan di hartaku.

Yaa Allaah, tutupilah auratku, kekurangan dan aibku dan sesuatu yang tidak layak dilihat orang. dan tenteramkanlah aku dari rasa takut.”

Mari kita berdoa, Allaah SWT senantiasa membimbing kita untuk selalu eling mengingat Allaah, bersyukur dan beribadah dengan sebaik-baiknya pada Allaah SWT.

اللهم اعنا على ذكرك وشكرك وحسن عبادتك

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here