Serahkan Bantuan Al-Quran, PD Parmusi Gowa Ingin Belajar dari Pesantren Lorong Raudhah Indonesia

593
Ketua PD Parmusi Kabupaten Gowa, H. Muchlis Ahmad, menyerahkan bantuan Al-Quran kepada Pesantren Lorong Raudhah Indonesia, Rabu (9/2/2022). (Foto: istimewa)

Makassar, Muslim Obsession – Ketua Pengurus Daerah (PD) Parmusi Kabupaten Gowa, H. Muchlis Ahmad, menyerahkan bantuan Al-Quran kepada Sanggar Cinta Al-Quran Pesantren Lorong Raudhah Indonesia di Masjid Hubbul Quran.

Penyerahan Al-Quran secara simbolik diberikan H. Muchlis kepada Syamsuddin Dg Sewang sebagai perwakilan guru mengaji Sanggar Cinta Al-Quran, Rabu (9/2/2022).

H. Muchlis yang didampingi istri mengatakan, kedatangannya di Pesantren Lorong Raudhah merupakan silaturrahim sebagai langkah awal membangun komunikasi.

BACA JUGA: Pesantren Lorong Raudhah Indonesia Gelar Pelatihan Calon Guru Mengaji

“Insya Allah ke depan kita akan tingkatkan dengan membawa Dai Desa Madani Parmusi Tombolo Pao dan pengurus desanya untuk melihat dan belajar tentang dakwah partisipatif di Pesantren Lorong Raudhah Indonesia,” ujar H. Muchlis.

H. Muchlis mengaku sangat terkesan saat masuk ke Pesantren Lorong. Sejak awal masuk, di lorong sepanjang jalan terdapat banyak Sanggar Cinta Al-Quran di rumah-rumah warga.

Ia bahkan terharu ketika diperkenalkan kepada bapak-bapak yang ternyata santri Iqra di Pesantren Lorong.

BACA JUGA: 3 Tahun Berlalu, Dai Parmusi Sulap Lorong Jadi Pesantren

Pimpinan Pesantren Lorong Raudhah Indonesia, Ustadz Rahim Mayau, menyampaikan bahwa ia menyambut baik kedatangan PD Parmusi Kabupaten Gowa.

Dirinya juga mengucapkan terima kasih atas bantuan Al-Quran sebagai dukungan bagi Pesantren Lorong.

Kepada H. Muchlis, Ustadz Rahim mengatakan bahwa gagasan untuk belajar tentang gerakan dakwah partisipatif yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat di Pesantren Lorong Raudhah Indonesia adalah ide yang wajib segera ditindak lanjuti.

“Saya sangat optimis bahwa menduplikasi berbagai pentuk dakwah partisipatif di pesantren ini sangatlah mudah sepanjang ada ketulusan dan kemauan,” ungkap Ustadz Rahim yang juga merupakan Dai Parmusi Sulawesi Selatan itu. (Fath)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here