Saat Ini Kita Sedang Menuju ke Perbatasan

557

Oleh: A. Hamid Husain (Alumni Pondok Modern Gontor, King Abdul Aziz University, dan Ummul Qura University)

Di mana itu “perbatasan”? Yaitu, saat kita didatangani oleh Malaikat Izrail menjemput untuk pindah dari Dunia ini menuju Alam Barzakh dan akan lanjut ke Alam Akhirat.

Mengimani adanya kehidupan di Akhirat yaitu satu dari 6 Rukun Iman adalah salah satu syarat agar bisa menjadi Mukmin, orang yang beriman.

Allaah SWT Berfirman dalam Surah An-Nisaa’, ayat 136 bahwa Rukun Iman wajib diyakini dengan sepenuh hati, diikrarkan dengan lisan dan diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.

Salah satunya yang harus disadari betul, adalah kehidupan di Alam Akhirat yang kekal dan abadi, apakah di Surga Al Firdaus atau di Api Neraka, tergantung amal kita saat di Dunia yang fana nan punah ini.

BACA JUGA: Aktif dan Tetap Semangat di Usia Lanjut

TRUE STORY:

1- Saat ini, kita sedang melangkah menuju ke sana, karena kehidupan di Dunia ini bersifat sementara. Dunia hanya tempat persinggahan sejenak, yaitu salah satu dari 5 Alam yang harus kita lalui:

a- Alam Roh

b- Alam Rahim, biasanya 9 bulanan, ada yang kurang dan ada yang lebih.

c- Alam Dunia, berkisar 60-70 tahun, ada yang kurang dan ada yang lebih.

d- Alam Barzakh; di Awali dari kita meninggalkan Alam Dunia, dan berakhir saat hari “Kiamat” tiba. Kata “kiamat”, artinya, berdiri bangkit, maksudnya bangkit dari Alam Kubur, atau Alam Barzakh.

e- Alam Akhirat. Alam inilah yang terakhir dan abadi sifatnya.

BACA JUGA: Jangan Sampai Harta, Anak, dan Jabatan Jadi Sebab Kita Jauh dari Tuhan

2- Kehidupan di Dunia ini akan berakhir, seperti berakhirnya tahun 2023 yang baru saja pergi meninggalkan kita dan tidak akan pernah kembali.

3- Di Akhirat kelak, kita sangat membutuhkan Syafaat, pembelaan, perlindungan dan pertolongan, karena suasana sangat dahsyat dan kekal adanya.

4- Semua akan sendiri sendiri, masing-masing:

‏لايغرنك كثرة من حولك فإنك تموت وحدك وتبعث وحدك ثم تحاسب وحدك فاستعد “ويأتينا فردا “(من كلمات الشيخة منى عبد الجبار خفظها الله)

“Jangan merasa bangga karena punya banyak teman, pengikut dan pendukung yang ada di sekelilingmu. Ingat, bahwa engkau akan sendiri; meninggal akan sendiri sendiri, akan masing-masing, dibangkitkan juga sendiri sendiri, dan akan dihisab mempertanggung jawabkan apa yang sudah dilakukan di Dunia ini kelak di Akhirat juga sendiri sendiri, masing-masing”.

BACA JUGA: Lakukan Amalan Sederhana Ini Jika Ingin Didoakan 70 Ribu Malaikat Saat Meninggal

POINTERS:

1- Untuk memperoleh Syafaat, pembelaan, perlindungan dan pertolongan, rajinlah membaca  Al-Quran dan perhatikan maknanya. Rasuulullaah ﷺ bersabda:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ يَجِيءُ الْقُرْآنُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ فَيَقُولُ يَا رَبِّ حَلِّهِ فَيُلْبَسُ تَاجَ الْكَرَامَةِ ثُمَّ يَقُولُ يَا رَبِّ زِدْهُ فَيُلْبَسُ حُلَّةَ الْكَرَامَةِ ثُمَّ يَقُولُ يَا رَبِّ ارْضَ عَنْهُ فَيَرْضَى عَنْهُ فَيُقَالُ لَهُ اقْرَأْ وَارْقَ وَتُزَادُ بِكُلِّ آيَةٍ حَسَنَةً. (رواه الترمذى)

“Kelak di hari Kiamat, Al-Quran akan datang dan berkata: “Yaa Allaah, berilah orang yang membaca Al-Quran itu pakaian”. Maka dipakaikanlah kepadanya “Mahkota Kehormatan”.

Lalu Al-Quran berkata lagi: “Yaa Allaah, tambahkan lagi untuknya”. Maka dipakaikan lagi kepadanya “Pakaian Kemuliaan”.

Al-Quran berkata lagi: “Yaa Allaah, ridhailah dia”. Dia pun diridhai Allaah.

Dikatakan kepada para pencinta Al-Quran: “Bacalah dan naiklah, niscaya akan dianugerahkan kepadamu pada setiap ayat yang engkau baca, imbalan kemuliaan dan pahala besar,” (Hadits Sahih Riwayah Al-Imam At-Tirmidzi no.2839).

BACA JUGA: Jangan Sampai Pahala Kita Tergerus dan Tekor

2- Selain akan menjadi Syafaat Pembela, Pelindung dan Penolong, bacaan dan penghayatan  Al-Quran juga memberi ketenangan jiwa, kebahagiaan batin:

الذين امنوا وتطمئن قلوبهم ذكر الله. الا بذكر الله تطمئن القلوب

“Orang orang yang beriman, hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allaah. Hanya dengan mengingat Allaah, hati menjadi tenteram,” (QS. Ar-Ra’ad, surah ke-13, ayat 28, halaman 252).

Ingatlah Allaah selalu dengan rutin membaca Al-Quran.

3- Mulai sekarang, tidak ada lagi hari yang terlewatkan tanpa membaca Al-Quran minimal 10 ayat, lama lama akan khatam.

Memang tidak gampang membaca Al-Quran setiap hari, karena selalu dihalangi oleh Iblis dan Setan. Namun jika mau, pasti bisa. Mulailah setiap habis Shalat Subuh baca Al-Quran walau hanya 1 halaman saja, lama lama akan menjadi kebiasaan.

BACA JUGA: Waspadalah! Menyisakan Makanan dan Minuman Bisa Persempit Rezeki

4- Sungguh, orang orang yang rutin membaca Al-Quran, mendapatkan Dunia dan Akhirat.

5- Hafal dan amalkan Doa ini:

اللهم أدخلنا في عبادك الصالحين واجعلنا عندك من المقربين لنسعد بالنظر الى وجهك الكريم

Allaahumma, adkhilnaa fii ‘ibaadikas Shaalihiin. Waj’alnaa ‘Indaka minal muqarrabiin linas’ada binnadzari ilaa wajhikal kariim.

“Yaa Allaah, Tuhanku, masukkanlah kami ke dalam Hamba hamba Mu yang Shalihiin, yang berguna bagi dirinya, bagi keluarga dan bagi orang banyak. Dan jadikanlah kami orang orang yang dekat pada Mu, agar kami berbahagia bisa memandang wajahmu Yang Maha Mulia Lagi Maha Pemurah”.

Yaa Allaah, anugerahkan kami kemudahan dan kemampuan untuk selalu membaca Al-Quran dan menghayati artinya.

Yaa Allaah, bimbing kami untuk selalu eling mengingat-Mu yaa Allaah, bersyukur dan beribadah dengan sebaik-baiknya hanya kepada Mu:

اللهم اعنا على ذكرك وشكرك وحسن عبادتك

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here