Lakukan Amalan Sederhana Ini Jika Ingin Didoakan 70 Ribu Malaikat Saat Meninggal

691

Oleh: A. Hamid Husain (Alumni Pondok Modern Gontor, King Abdul Aziz University, dan Ummul Qura University)

Siksa kubur itu ada, namun terkadang kita abai dan kurang yakin karena tidak tampak nyata di mata. Alam Kubur, memang misteri, alam maya yang ghaib. Orang yang selamat, adalah yang selalu eling akan kematian.

TRUE STORY:

Kisah nyata ini diriwayatkan oleh sahabat dekat Rasuulullaah, Anas Bin Malik RA:

“Pada suatu pagi Rasulullah ﷺ bersama dengan sahabatnya Anas Bin Malik RA menyaksikan suatu keanehan. Bagaimana tidak, Matahari terlihat redup, kurang bercahaya seperti biasanya.

BACA JUGA: Jangan Sampai Pahala Kita Tergerus dan Tekor

Tak lama kemudian Rasulullaah ﷺ dihampiri oleh Malaikat Jibril. Lalu Rasulullah ﷺ bertanya kepada Malaikat Jibril: “Yaa Jibril, kenapa Matahari pagi ini terbit dalam keadaan redup, padahal tidak mendung?”

“Yaa Rasuulaallah, matahari hari ini nampak redup karena terlalu banyak sayap para Malaikat yang menghalangi sinarnya” jawab Malaikat Jibril.

Rasuulullaah ﷺ bertanya lagi: “Yaa Jibril, berapa jumlah Malaikat yang menghalangi sinar Matahari saat ini?”

“Yaa Rasuulallaah, ada 70 ribu Malaikat,” jawab Malaikat Jibril.

Rasuulullaah ﷺ bertanya lagi: “Apa sebabnya yang menjadikan Malaikat menutupi sinar matahari?”

Malaikat Jibril menjawab: “Ketahuilah yaa Rasuulallaah, sungguh, Allaah Ta’ala telah mengutus 70 ribu Malaikat agar membacakan shalawat untuk salah satu dari umatmu.”

BACA JUGA: Waspadalah! Menyisakan Makanan dan Minuman Bisa Persempit Rezeki

“Siapakah dia, yaa Jibril?” tanya Rasuulullaah ﷺ.

“Dialah Muaawiyah!” jawab Malaikat Jibril.

Rasuulullaah ﷺ bertanya: “Apa yang telah dilakukan oleh Muaawiyah sehingga saat ia meninggal mendapatkan kemuliaan yang sangat luar biasa ini?”

Malaikat Jibril menjelaskan: “Ketahuilah yaa Rasuulallaah, sungguh, Muaawiyah semasa hidupnya banyak membaca Surat Al-Ikhlas di waktu malam, siang, pagi, waktu duduk, waktu berjalan, waktu berdiri, bahkan dalam setiap keadaan selalu membaca Surah Al-Ikhlas (Qul Hu)”.

Malaikat Jibril melanjutkan penuturannya: “Dari itulah Allaah SWT mengutus sebanyak 70 ribu Malaikat untuk membacakan shalawat kepada umatmu yang bernama Muaawiyah.”

Rasuulullaah ﷺ bersabda: ”Apakah ada di antara kalian yang mampu membaca sepertiga Al-Quran dalam semalam?”

BACA JUGA: Sedikit-Sedikit Sikat Gigi, Sedikit-Sedikit Sikat Gigi

Mereka menjawab: “Bagaimana mungkin kami bisa membaca sepertiga Al-Quran dalam sekejap?”

Lalu Rasuulullaah ﷺ bersabda: “Surah Al-Ikhlas (Qul Huwallaahu Ahad) itu bernilai sama dengan sepertiga Al-Quran,” (Hadits Sahih Riwayah Al-Imam Muslim 1922).

POINTERS:

1- Kematian sedang mengintai.

قل اِنَّ الْمَوْتَ الَّذِيْ تَفِرُّوْنَ مِنْهُ فَاِنَّهٗ مُلٰقِيْكُمْ ثُمَّ تُرَدُّوْنَ اِلٰى عَالِمِ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُوْنَ  (الجمعة ٦٢ الاية ٨)

“Katakanlah; “Sungguh, kematian yang kamu semua lari menghindarinya, pasti akan datang menemuimu semua. Kemudian kalian semua akan dikembalikan kepada Allaah, Tuhan Yang Maha Mengetahui yang ghaib dan yang nyata, lalu Allaah beritakan kepadamu semua apa yang selama ini dikerjakan,” (QS. Al-Jumuah, surah ke-62, ayat 8, halaman 553).

2- Maka, agar didoakan oleh ribuan Malaikat saat kematian, basahilah bibir dengan Surah Al-Ikhlas “Qul Hu” sesering mungkin.

3- Setiap membaca Al-Ikhlas, ulangi 3 kali, agar pahala yang didapat seolah pahala mengkhatamkan isi Al-Quran.

BACA JUGA: Rajab di Tahun Kesedihan

4- Allaah SWT ,engingatkan:

اَيْنَمَا تَكُوْنُوْا يُدْرِكْكُّمُ الْمَوْتُ وَلَوْ كُنْتُمْ فِيْ بُرُوْجٍ مُّشَيَّدَةٍ ۗ. النساء ٧٨

“Di mana pun kalian berada, kematian pasti akan datang menjemputmu, meskipun kamu berada di dalam benteng yang sangat amat kokoh,” (QS. An-Nisaa’, surah ke-4, ayat 78, halaman 90).

5- Rasulullaah ﷺ mengingatkan bahwa sebaik-baik orang yang beriman adalah yang senantiasa mengingat kematian:

عَنِ ابْنِ عُمَرَ رضي الله عنهما أَنَّهُ قَالَ: كُنْتُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- فَجَاءَهُ رَجُلٌ مِنَ الأَنْصَارِ فَسَلَّمَ عَلَى النَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم- ثُمَّ قَالَ:  يَا رَسُولَ اللَّهِ أَىُّ الْمُؤْمِنِينَ أَفْضَلُ قَالَ: أَحْسَنُهُمْ خُلُقًا. قَالَ فَأَىُّ الْمُؤْمِنِينَ أَكْيَسُ قَالَ: أَكْثَرُهُمْ لِلْمَوْتِ ذِكْرًا وَأَحْسَنُهُمْ لِمَا بَعْدَهُ اسْتِعْدَادًا أُولَئِكَ الأَكْيَاسُ

“Abdullah Bin Umar RA menuturkan, bahwa aku pernah bersama Rasuulullaah, lalu datang seorang lelaki dari kaum Anshar mengucapkan salam kepada Nabi Muhammad ﷺ dan bertanya: “Yaa Rasuulallaah, orang beriman manakah yang paling terbaik?”

BACA JUGA: Hormati yang Sepuh Meski Beda Agama

Rasuulullaah menjawab: “Yang paling baik moral, etika akhlaknya”. Orang ini bertanya lagi:  “Lalu orang beriman manakah yang paling berakal cerdas?”

Rasuulullaah menjawab: “Yang paling banyak mengingat kematian dan paling baik persiapannya untuk setelah kematiannya, merekalah yang berakal,” (Hadits Sahih Riwayah Al-Imam Ibnu Maajah).

6- Rasuulullaah ﷺ juga mengingatkan agar kita senantiasa mempersiapkan diri:

وَقَالَ عَلَيْهِ الصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ: كُنْ فِى الدُّنْيَا كَأنَّكَ غَرِيْبٌ أَوْعَابِر سَبِيْلٍ وَعُدَّ نَفْسَكَ مِنْ أَهْلِ الْقُبُوْرِ

“Jadilah di Dunia ini seperti kamu mengembara atau berjuang di jalan Allaah dan anggaplah dirimu termasuk dari orang orang yang sedang menuju Kubur,” (Hadits Sahih Riwayah Al-Imam Ahmad, Abu Daud, At-Tirmidzi, Ibnu Maajah).

BACA JUGA: Lebih Baik Doakan Agar Mendapat Hidayah

7– Rasulullah juga menasihati kita agar tidak berorientasi pada kehidupan di Dunia saja, karena semua akan ditinggal:

عن ابى هريرة رضى الله عنه: قَالَ عَلَيْهِ الصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ: إِذَا مَاتَ الْمَيِّتُ تَقُوْلُ الْمَلاَئِكَةُ مَا قَدَّمَ وَيَقُوْلُ النَّاسُ مَا خَلَّفَ

“Jika ada yang meninggal Dunia, Malaikat berkata tentang amal apa yang telah lalu dikerjakan orang yang meninggal itu. Sedangkan Manusia, membicarakan apa yang ia tinggalkan yaitu harta warisan,” (Hadits Sahih Riwayah Al-Imam Al-Baihaqi).

Yaa Allaah, bimbing kami agar selalu eling mengingat Mu yaa Allaah, bersyukur dan beribadah dengan sebaik-baiknya.

اللهم اعنا على ذكرك وشكرك وحسن عبادتك

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here