Muslim Obsession – Striker Prancis dari juara bertahan Liga Champions Real Madrid Karim Benzema pada Kamis (25/8/2022) dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Pria di sebuah acara UEFA di kota metropolis Turki, Istanbul.
Pelatih kepala Italia Carlo Ancelotti juga dianugerahi sebagai Pelatih Pria Tahun Ini untuk musim 2021-2022, sementara gelandang Barcelona Alexia Putellas memenangkan penghargaan Pemain Wanita Tahun Ini.
Manajer tim nasional wanita Inggris Sarina Wiegman juga dinobatkan sebagai Pelatih Wanita Tahun Ini pada acara penghargaan tersebut.
Pelatih Italia Arrigo Sacchi dianugerahi Penghargaan Presiden UEFA oleh Presiden UEFA Aleksander Ceferin pada malam sebelumnya.
Pengundian grup Liga Konferensi Eropa UEFA akan diadakan pada Jumat di Istanbul.
Benzema telah dianggap sebagai striker kuat yang sangat berbakat dan seorang finisher yang kuat di lapangan.
Dia membuat debut profesionalnya di musim 2004-2005 dan muncul secara sporadis dalam tiga musim pertamanya ketika Lyon memenangkan tiga gelar dalam rentang itu.
Pada musim 2007-2008, Benzema menjadi starter dan memiliki tahun terobosan mencetak lebih dari 30 gol saat Lyon memenangkan gelar liga ketujuh berturut-turut.
Untuk penampilannya, ia dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Tahun Ini untuk Pemain Terbaik Nasional (UNFP) Ligue 1 dan ditunjuk sebagai Tim of the Year organisasi.
Benzema juga merupakan pencetak gol terbanyak liga dan diberikan Bravo Award oleh majalah Italia Guerin Sportivo.
Setelah musim lain di Lyon, pada Juli 2009, Benzema pindah ke Real Madrid dengan biaya transfer senilai lebih dari € 35 juta ($ 50 juta), dan menandatangani kontrak enam tahun.
Usai berjuang untuk memantapkan dirinya di musim debutnya bersama klub, dalam dua musim berikutnya, Benzema mencapai puncaknya, mencetak 32 gol dalam perjalanan untuk membantu Real Madrid memenangkan Copa del Rey pada 2011 dan La Liga edisi 2011-2012.
