Buang Air Kecil di Masjid

556
Ilustrasi: Mihrab masjid.

Oleh: A. Hamid Husain (Alumni Pondok Modern Gontor, King Abdul Aziz University, Ummul Qura University, dan Pembina Alhusniyah Islamic School)

Tidak semua orang itu pintar, terkadang karena keluguan dan pengaruh dari lingkungan yang tidak berpendidikan, maka tidak tahu mana yang betul, mana yang salah.

Menghadapi prilaku orang-orang yang tidak tahu ini, memerlukan kesabaran untuk memberi tahu yang benar, mana yang tidak benar, dan jangan cepat cepat emosi, jangan marah-marah, agar tidak menyesal dan tidak dirasuki setan yang bisa saja membuat kesetanan.

TRUE STORY:

1- Karena kebodohannya, ia kencing di Masjid:

عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ أَنَّ أَعْرَابِيًّا بَالَ فِي الْمَسْجِدِ فَقَامُوا إِلَيْهِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا تُزْرِمُوهُ ثُمَّ دَعَا بِدَلْوٍ مِنْ مَاءٍ فَصُبَّ عَلَيْهِ.  (رواه البخارى)

Sahabat Rasulullah ﷺ bernama Anas Bin Malik menuturkan bahwa: ada seorang Arab Badui dari pedalaman kencing di Masjid, lalu orang-orang mendatanginya dengan emosi, Rasulullah ﷺ bersabda: “Biarkan, biarkan, jangan disakiti!”. Kemudian Rasulullah ﷺ meminta diambilkan seember air lalu beliau menyiramnya,” (Hadits Hadits Riwayah Al-Imam Al-Bukhari 6025).

BACA JUGA: Setiap Hari Lebih dari 70 Kali

2- Jangan cepat emosi, jangan suka marah-marah agar tidak sakit-sakitan. Rasulullah ﷺ mewanti wanti:

لا تغضب، لا تغضب، لا تغضب

“Jangan marah-marah, jangan marah-marah, jangan marah-marah”.

3- Perbanyak senyum, agar sehat. Rasulullah ﷺ menyuruh kita:

ولو ان تلقى أخاك بوجه طلق

“Dan agar tersenyum, berwajah ceria jika berjumpa sesama”.

BACA JUGA: Jangan Lupa Kalimat “In Syaa Allah”

POINTERS:

1- Hindari marah-marah, karena marah-marah itu pasti merugikan dan mendatangan PENYESALAN dan penyakit. Pada tingkat amarah tertentu, Setan akan ambil alih tindakan kita, sehingga kita kesetanan.

Wujudnya manusia, tapi prilakunya asalah Setan, bisa berbuat hal hal yang tidak masuk akal sehat manusia; bisa membunuh orang tua, anak, isteri dan memutilasi, memperkosa, merampok, menipu. Setelah diborgol, dikurung, barulah menjadi Manusia lagi dengan penuh PENYESALAN.

2- Tidak semua orang tahu mana yang benar, mana yang salah. Bimbinglah mereka yang tidak tahu dengan contoh nyata, action, bukan kata-kata.

3- Jangan pernah jauh dari Allah, biasakan mengingat Allah, agar tidak dipepet terus oleh Setan yang selalu menjerumuskan ke hal-hal yang merusak.

BACA JUGA: Engkau Selamatkan Mereka, Allah Akan Selamatkan Engkau

Allah SWT berfirman:

فَاذْكُرُونِي أَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوا لِي وَلَا تَكْفُرُونِ. (البقرة ١٥٢)

“Ingatlah Aku, Aku akan ingat padamu. Dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu mengingkari nikmat-Ku,” (QS. Al-Baqarah 2, ayat 152).

Semoga Allah SWT senantiasa mengijabah doa-doa kita, dan menganugerahkan kita kemampuan untuk menjauhi sifat marah-marah.

Dan senantiasa pula Allah membimbing kita untuk selalu eling mengingat Allah, bersyukur dan beribadah dengan sebaik-baiknya pada Allah SWT.

اللهم اعنا على ذكرك وشكرك وحسن عبادتك

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here