Tok! Ijtima Ulama Dukung Pasangan AMIN di Pilpres 2024

363
Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar mendapat dukungan di Pilpres 2024 berdasarkan hasil Ijtima Ulama di Bogor, Sabtu (18/11/2023).

Bogor, Muslim Obsession – Pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) mendapat dukungan penuh dari para ulama yang tergabung dalam Gerakan Nasional Pembela Fatwa (GNPF) Ulama, Persaudaraan Alumni 212, dan Front Persaudaraan Islam.

Dukungan terhadap AMIN merupakan rekomendasi yang dihasilkan dari Ijtima Ulama yang digelar di Kompleks Majelis Az Zikra, Sentul, Bogor, Sabtu (18/11) malam.

“Capres dan cawapres yang direkomendasikan adalah yang tadi pagi datang yaitu pak Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar,” ujar anggota Steering Committe Ijtima Ulama Aziz Yanuar saat membacakan hasil Ijtima Ulama.

Sebelum hasil tersebut diumumkan, para peserta Ijtima Ulama menggelar rapat tertutup selama kurang lebih 11 jam.

Turut hadir Ketua Majelis Syuro PA 212 Yusuf Martak, Sekretaris Dewan Syuro PA 212 Slamet Maarif, Wasekjen PA 212 Novel Bamukmin, hingga menantu mantan pentolan FPI Habib Rizieq Shihab, Habib Muhammad Hanif Al-Attas.

BACA JUGA: Anies di Ijtima Ulama 2023: Pancasila Harga Mati, Tolak Paham Komunisme

AMIN Tegaskan Pancasila Harga Mati

Sebelumnya, pada Sabtu (18/11/2023) pagi, pasangan AMIN sempat menghadiri Ijtima Ulama 2023. Namun keduanya meninggalkan lokasi acara setelah menyampaikan pidato.

Anies tampak datang lebih dulu dari Cak Imin. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu tampak mengenakan kemeja berwarna putih dan peci hitam. Senada dengan pasangannya, Cak Imin juga mengenakan pakaian yang sama.

Dalam sambutannya, Anies merasa bersyukur telah diundang dalam forum tersebut. Calon Presiden nomor urut 1 tersebut mengatakan, Pancasila sebagai harga mati dan dasar negara yang harus dijaga. Ia mengaku tidak akan berkompromi dengan ideologi lain, selain Pancasila.

“Kami memahami betul bahwa Republik Indonesia adalah sebuah negeri yang berdasarkan Pancasila. Komitmen kita menjaga Pancasila adalah komitmen yang harga mati. Kita tidak berkompromi dengan yang lain,” ujar Anies dalam pidatonya.

BACA JUGA: Cak Imin: Saya Bersaksi Anies Gubernur DKI Tersukses dalam Sejarah

Anies dengan tegas menyatakan bahwa ia tidak berkompromi dengan ideologi seperti komunisme. Sebab menurutnya, Pancasila merupakan dasar negara yang sudah tidak bisa ditawar.

“Bahwa Pancasila harga mati dan pegangan Pancasila harga mati ini adalah komitmen yang tidak bisa ditawar-tawar,” tutur Anies.

“Kami berkomitmen menjaga itu menghadapi berbagai ideologi termasuk komunisme yang sering kali dianggap sebagai permasalahan,” lanjutnya.

Oleh sebab itu, mantan Gubernur DKI Jakarta ini menekankan pentingnya menjaga hubungan dengan sesama manusia. Caranya dimulai dengan saling menghormati, termasuk antar ummat beragama.

“Dijaganya dengan apa? Dengan rasa keadilan dan rasa keadilan itu lah yang akan menghadirkan ketenangan dan keteduhan,” ujar Anies.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here