Bogor, Muslim Obsession – Ketua Umum Parmusi (Persaudaraan Muslimin Indonesia0 Usamah Hisyam mempersilakan para dai muda dan calon dai muda Parmusi untuk mengikuti seleksi pendidikan Tahfizh Al-Quran di Pesantren Tahfizhul Quran (PTQ) Pondok Bambu di Desa Cogreg, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor yang dipimpinnya.
“Tahun ajaran baru 2022/2023 ini kami membuka diri bagi dai-dai muda Parmusi dan para calon dai yang sudah lulus dari madrasah atau pondok pesantren manapun untuk mendapatkan beasiswa pendidikan tahfizh Al-Quran selama tiga tahun,” tutur Ketua Dewan Pembina PTQ Pondok Bambu ini, Ahad (3/7/2022), di sela-sela saat menerima santri baru yatim-dhuafa di Parung, Bogor.
Menurut Usamah, para calon dai muda ini harus memenuhi persyaratan seleksi. Pertama, memiliki minat tinggi untuk menjadi seorang hafizh Al-Quran. Kedua, lulus tes IQ dan EQ yang dilakukan secara online.
Ketiga, siap mengikuti pembelajaran di pondok pasantren (mondok) selama tiga tahun. Keempat, siap mengabdikan diri selama minimal tiga tahun untuk dakwah ilallah bersama Parmusi di daerahnya.
“Kami sediakan beasiswa bagi 24 para dai Parmusi yang berusia antara 19 hingga 23 tahun,” jelasnya.
Ia mengungkapkan bahwa metode pengajaran hafalan Al-Quran yang akan dikembangkan di PTQ. Pondok Bambu adalah metode Turki Sulaimaniyah, dengan melakukan kerja sama pendidikan para hafizh/hafizhah dengan Yayasan Tahfizh Sulaimaniyah Indonesia.
Pendaftaran calon dai muda ini dibuka hingga 10 Juli 2022 M atau 10 Dzulhijjah 1443 H, dan calon santri yang lulus sudah harus mulai mengikuti pendidikan di PTQ Pondok Bambu pada 27 Juli 2022.
Pendaftaran dapat dilakukan secara online dengan mengisi Google Form pada link: https://bit.ly/beasiswapondokbambu2022. (Fath)
