Halaman Facebook UKIP Warwick dan Leamington telah memposting artikel dari situs web Vatican Enquirer yang mengklaim bahwa Trudeau menjelaskan keputusannya dalam konferensi pers.
India Today’s Anti Fake News War Room (AFWA) mendapati bahwa klaim tersebut salah. AFWA menyebut bahwa Trudeau tidak masuk Islam.
Menurut artikel yang diklaim palsu itu, Trudeau menjelaskan bahwa ia memutuskan untuk masuk Islam dari agama Kristen setelah bertemu ribuan pengungsi Suriah dan mendengarkan cerita mereka.
Diikutip dari CTV News, Rabu (3/7/2019) rupanya Vatican Enquirer menghubungkan kutipan Trudeau ke sebuah situs web bernama TheGlobalSun.com. Tetapi setelah dicek, tautan URL ke TheGlobalSun.com artikel itu menggunakan beberapa foto Trudeau yang sedang berdoa dan makan bersama umat Muslim.
“Setelah bertemu dengan ribuan pengungsi Suriah baru, mendengarkan cerita mereka dan belajar lebih banyak tentang agama Islam, saya telah belajar untuk mencintai Islam dan umat Islam. Islam mempromosikan perdamaian, bukan kekerasan dan pada kenyataannya lebih damai dari agama Kristen. Saya merasa seperti ini agama yang saya miliki dan saya harus mengidentifikasikannya,” lapor theglobalsun.com
Foto-foto lain tampaknya berasal dari sebuah acara di sebuah masjid di Surrey, Kanada. Vatican Enquirer, di bagian penafiannya, telah menyatakan dirinya sebagai situs web satire dengan mengatakan, “Semua konten adalah fiksi dan tidak sesuai dengan kenyataan.”
Dengan demikian bisa disimpulkan bahwa artikel yang diterbitkan dalam Vatikan Enquirer tentang Trudeau masuk Islam adalah murni fiksi dan jauh dari fakta. (Vina)
