Tiap 7 Menit Sekali, Iran Melaporkan Warganya Meninggal Karena Covid-19

331

Teheran, Muslim Obsession – Kasus corona atau Covid-19 di Iran masih cukup tinggi. Bahkan Iran pernah mencatat setiap tujuh menit satu orang meninggal karena Covid-19. Kondisi ini cukup mengkhawatirkan karena kurangnya kesadaran masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan.

Juru bicara Kementerian Kesehatan Sima Sadat Lari, yang dikutip stasiun TV tersebut, mengatakan 215 kematian tercatat dalam 24 jam terakhir sehingga menambah total menjadi 17.405 kematian pada Senin (3/8/2020). Jumlah kasus Covid-19 juga bertambah 2.598 menjadi 312.035 kasus.

Tayangan televisi memperlihatkan sejumlah warga di jalanan Kota Teheran tidak menggunakan masker atau pun menjaga jarak sosial. Sejumlah pakar meragukan keakuratan jumlah resmi korban Covid-19 di Iran.

Pada April sebuah laporan dari pusat penelitian parlemen Iran menunjukkan bahwa jumlah korban Covid-19 kemungkinan hampir dua kali lipat dari yang diumumkan oleh Kementerian Kesehatan.

Laporan tersebut mengungkapkan bahwa angka resmi Covid-19 di Iran hanya berdasarkan pada jumlah kematian di rumah sakit dan mereka yang telah terbukti positif virus corona.

BBC pada Senin (3/8) memberitakan bahwa berdasarkan data dari sumber rahasia, jumlah kematian di Iran bisa jadi tiga kali lipat lebih tinggi dari laporan resmi. Otoritas kesehatan Iran membantah laporan tersebut dan mengklaim tidak ada hal yang mereka tutupi.

Dengan lonjakan kematian Covid-19 sejak pelonggaran pembatasan pada pertengahan April, otoritas Iran menyebutkan langkah untuk membendung penyebaran Covid-19 akan kembali diberlakukan jika aturan kesehatan tidak diindahkan oleh masyarakat.

Sejak bulan lalu penggunaan masker di ruang umum terbuka maupun tertutup sudah diwajibkan. Namun diakui kesadaran masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan masih sangat kurang. (Albar)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here