Cianjur, Muslim Obsession – Jambore Nasional Dai Desa Madani Parmusi 2023 resmi ditutup pada Jumat (29/9/2023) oleh Ketua Majelis Syariah PP Parmusi, KH. Mama Raodl Bahar Bakry.
Penutupan dihadiri pimpinan pusat, wilayah, dan daerah serta para peserta Jambore yang telah mengikuti kegiatan sejak tanggal 25 September.
Kegiatan yang dihelar di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) Cibodas, Cianjur, Jawa Barat tersebut dihadiri sekitar 5.000 Dai dan Daiyah Parmusi yang berasal dari berbagai daerah di Tanah Air.
Dalam sambutannya, Mama Raodl menyampaikan salam dari Ketua Umum PP Parmusi Drs. H. Usamah Hisyam, M.Sos yang tidak hadir karena tengah dalam perawatan di salah satu rumah sakit.
Pada kesempatan itu, pengasuh Pondok Pesantren Mama Bakry Sadeng (MBS) tersebut menyinggung pentingnya Dakwah Ilallah sebagai tema besar Jambore yang menurutnya memiliki urgensi sangat tinggi di dalam Islam.
“Kurang lebih Allah Ta’ala menyebut kata dakwah sebanyak 211 kali. Artinya, dakwah sangat penting. Tidak ada kerja yang paling mulia, paling agung, paling tinggi derajatnya selain dakwah. Karena sesungguhnya dakwah merupakan pekerjaan Allah Ta’ala. Wallaahu yad’uu ilaa daarissalam.. Allah Ta’ala mengajak manusia ke kampung keselamatan, baik selamat di dunia maupun selamat di akhirat,” ungkap Mama Raodl.
Lebih dari itu, lanjutnya, Allah Ta’ala memilih para pendakwah yang terdiri dari para nabi dan rasul hingga ditutup oleh Nabi Muhammad SAW.
“Kenabian dan kerasulan telah ditutup hingga Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam, maka kitalah yang mendapat amanah dari Allah Ta’ala untuk meneruskan kerja dakwah tersebut,” tegas Mama Raodl.
Sebelumnya pada upacara penutupan tersebut, PP Parmusi mengukuhkan Pengurus Wilayah (PW) Parmusi Nusa Tenggara Timur masa jabatan 2023-2028. PW Parmusi NTT yang melaksanakan Musyawarah Wilayah (Muswil) di sela-sela Jambore memilih Hj. Ening Mutningsih, M.Pd. sebagai ketua.
Pengukuhan dilakukan oleh Ketua PP Parmusi Bidang Pendidikan Prof. Dr. Husnan Bey Fananie, MA di hadapan peserta Jambore.
Pada kesempatan penutupan ini juga digelar deklarasi Gerakan Pemuda (GP) Parmusi oleh para pemuda peserta Jambore. Teks deklarasi dibacakan Kifah Gibraltar yang diikuti ratusan deklarator GP Parmusi. (Fath)
