Ma’ruf Amin: Pendidikan Pesantren Lebih Aman dari Corona

662

Jakarta, Muslim Obsession – Memasuki era new normal ini, Wakil Presiden Ma’ruf Amin menilai pendidikan pondok pesantren itu lebih aman dari pendidikan formal biasa. Alasannya anak pondok sudah terbiasa di karantina di lingkup pondoknya masing-masing.

“Sebenarnya pendidikan pesantren yang berasrama itu lebih aman COVID-19 dibandingkan dengan pendidikan yang non-asrama, karena yang non-asrama itu kan anaknya bolak-balik ke rumah, (tinggi) risikonya,” Ujar Ma’ruf dalam keterangannya pada rapat virtual dari kediaman wapres di Jakarta, Rabu, (10/6/2020).

Sementara jika di pesantren, pergerakan para santri untuk keluar pondok bisa diawasi dan dibatasi dengan penerapan aturan ketat sesuai protokol kesehatan. (Baca juga: Penting Banget Dibaca! Anak Mondok itu Rezeki Orangtua)

Oleh karena itu, Ma’ruf Amin meminta jajaran menteri terkait untuk membuat perencanaan penyiapan pembukaan kembali pesantren di era normal baru.

Antara lain dengan menyediakan tes masif bagi para santri sebelum masuk pondok, disinfeksi pondok pesantren, membuat sanitasi memadai dan menyediakan air bersih.

“Sepanjang kita bisa menyiapkan pencegahan sejak awal, kemudian mereka yang tidak lagi bisa keluar, artinya dikarantina di dalam. Dan juga yang dari luar tidak masuk; itu praktis sebenarnya lebih aman,” ujarnya.

Ma’ruf juga meminta kementerian menganggarkan dana dari APBN agar pesantren bisa bersiap masuk ke era new normal.

“Memang pesantren ini sudah banyak, karena keinginan untuk memulai pendidikannya. Tetapi karena masih dalam suasana Covid-19, maka itu perlu kita lakukan perencanaan yang matang dan penyiapan anggarannya,” tandasnya. (Albar)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here