Mahfud MD: Tindakan Polisi Terhadap Warga Wadas Sudah Sesuai Prosedur

760
Menko Polhukam Mahfud MD saat memberikan arahan pada pembukaan Muktamar IV Wahdah Islamiyah secara virtual, Ahad (19/12/2021).

Jakarta, Muslim Obsession – Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD, menyatakan bahwa tindakan represif polisi terhadap warga Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah (Jateng) sudah sesuai dengan prosedur.

Menurutnya, tindakan-tindakan yang dilakukan polisi bertujuan untuk menjamin keamanan masyarakat. Bukan malah untuk menakuti atau meneror. “Polisi sudah bertindak sesuai prosedur untuk menjamin keamanan masyarakat,” kata Mahfud lewat pesan singkat, Rabu (9/2).

Mahfud mengatakan, tidak ada tindak kekerasan yang dilakukan oleh aparat kepolisian. Bahkan menurutnya, aparat kepolisian juga tidak melakukan penembakan sama sekali.

Mahfud pun menegaskan, tindakan yang ditempuh polisi terhadap warga Desa Wadas bertujuan agar masyarakat tidak terjebak dalam konflik horizontal dan terprovokasi.

“Polisi sudah bertindak atas permintaan untuk pengawalan dan menjaga masyarakat agar tidak terjebak konflik horizontal dan terprovokasi antar sesama masyarakat,” tuturnya.

Warga Wadas saat ini tengah melakukan penolakan terhadap penambangan batu andesit untuk proyek strategis nasional (PSN) Bendungan Bener sejak 2016. Penolakan tersebut kerap mendapat tekanan dari aparat kepolisian.

Pada Selasa (8/2) kemarin, ribuan aparat kepolisian dengan senjata lengkap dikerahkan menyerbu Desa Wadas. Mereka mencopot banner penolakan Bendungan Bener dan mengejar beberapa warga sampai ke hutan.

Penduduk Desa Wadas mengatakan jumlah warga yang ditangkap aparat kepolisian sampai saat ini sekitar 64 orang. Beberapa di antaranya merupakan anak-anak dan orang lanjut usia.

Pelbagai elemen masyarakat sipil, seperti PBNU, Muhammadiyah hingga KontraS mengkritik keras langkah yang diambil kepolisian tersebut. (Albar)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here