Tangsel, Muslim Obsession – Dipimpin langsung oleh Ketua Ade Salamun, Tim Laznas Dewan Dakwah bertakziah ke tempat pemakaman umum (TPU) Jombang, Ciputat, Tangerang Selatan, Kamis (14/5) siang.
Tim diterima oleh Ketua Pengurus TPU Jombang Tabroni, didampingi Ketua Pemakaman Ustadz Hasan, dan sejumlah personil penggali kubur.
Hasan menjelaskan, TPU Jombang ditunjuk oleh Gugus Tugas Covid-19 sebagai pusat pemakaman jenazah Covid-19 di Banten.
Awalnya, warga sekitar TPU Jombang, Ciputat, Tangerang Selatan, sempat menolak jenazah korban Covid-19 dimakamkan di TPU tersebut. Mereka khawatir dengan penyebaran virus corona dari jenazah yang dimakamkan.
Namun setelah diberi pengertian, akhirnya masyarakat bisa menerima dan mempersilahkan Pemerintah Kota Tangsel mengubur jasad korban virus corona di TPU Jombang.
Kepala TPU Jombang, Tabroni, mengatakan, luas areal TPU Jombang 2 hektar. Yang dipakai baru sedikit.
Menurut Ustadz Hasan, hingga saat ini sudah hampir 100 mayit Covid-19 yang dimakamkan di TPU Jombang. ”Makam korban Corona terdiri 2 blok yang terpisah dari makam lain,” terangnya sambil menunjuk salah satu blok di areal bagian depan.
Tabroni mengatakan, ada 12 penggali kubur TPU Jombang. Mereka bertugas bergantian. Namun jika sedang dibutuhkan untuk penguburan mayit Covid-19, mereka siap bekerja siang-malam.
”Berat, apalagi kalau mengubur jenazah Covid-19 malam hari pas hujan,” cerita penggali kubur yang dipanggil Aok. ”Siang juga berat. Panas-panas, kita pakai APD. Engap bener selama 2-3 jam. Makanya saya utang puasa nih,” imbuh Aok yang hari itu sudah menggali makam untuk 2 jenazah Covid-19.
Sebagai bentuk dukungan kepada para petugas TPU Jombang, Laznas Dewan Dakwah memberikan paket sembako sumbangan donatur.
”Ini sekadar ungkapan rasa terima kasih dan dukungan kami kepada Bapak-bapak semua. Semoga Allah SWT memberikan perlindungan Anda sekeluarga,” tutur Ade Salamun saat menyampaikan bantuan.
”Terima kasih atas perhatian, kunjungan, dan bantuan Laznas Dewan Dakwah. Semoga Allah SWT membalas dengan yang lebih baik,” jawab Ustadz Hasan mewakili Tim Pengurus TPU Jombang. (**)
