Muslim Obsession – Salah satu karakter adiluhung masyarakat Indonesia adalah senang menjalin kekerabatan dan persahabatan. Karakter ini sesuai dengan ajaran Islam yang mencirikan senang menjalin ukhuwah sebagai tanda ketakwaan kepada Allah subhanahu wa ta’ala.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sangat menganjurkan umatnya senang mengunjungi saudara muslim lainnya, kerabat, termasuk tetangga, teman karib, hingga orang-orang shalih.
Berkunjung dalam arti sebenarnya, yakni bertandang ke rumah-rumah mereka, meski sekadar mengobrol untuk menanyakan keadaan mereka. Bahkan lebih baik lagi jika mengunjungi mereka di saat mereka butuh hiburan seperti saat mereka sakit.
Kendati demikian, perlu diperhatikan benar kapan sepantasnya berkunjung. Karena setiap orang memiliki karakter berbeda dalam hal ini. Ada yang senang dikunjungi saat hari libur, pagi hari, sore hari, malam hari, atau kapanpun waktunya.
Baca juga: Ini Adab Bertamu dalam Islam
Jangan sampai kunjungan Anda menjadi beban tuan rumah. Oleh karenanya, membawa bingkisan menjadi hal yang sangat dianjurkan, entah kue ringan atau buah-buahan.
Selain makin mengakrabkan hubungan kekerabatan dan persahabatan, berkunjung memiliki banyak manfaat yang luar biasa. Tak hanya berdampak positif di dunia, tapi juga hingga akhirat.
Apa saja manfaatnya?
