Muslim Obsession – Setan memiliki banyak cara untuk menipu atau mengelabui manusia. Termasuk ajakan yang disampaikan secara halus, seolah-olah baik padahal sejatinya menjerumuskan manusia pada perilaku yang tak diridhai Allah ‘Azza wa Jalla.
Allah sendiri memberi peringatan kepada makhluk-Nya untuk tidak mengikuti langkah-langkah setan, seperti yang terdapat dalam QS. An-Nuur ayat 21:
“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengikuti langkah- langkah setan. Barangsiapa yang mengikuti langkah-langkah setan, maka sesungguhnya setan itu menyuruh mengerjakan perbuatan yang keji dan yang mungkar. Sekiranya tidaklah karena kurnia Allah dan rahmat-Nya kepada kamu sekalian, niscaya tidak seorangpun dari kamu bersih (dari perbuatan-perbuatan keji dan mungkar itu) selama-lamanya, tetapi Allah membersihkan siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”
Langkah-langkah setan adalah jalan yang diperindah atau dibuat bagus. Karena semua jalan setan itu dibenci oleh jiwa, maka setan akan memperindahnya sehingga membuat orang tertarik dan akhirnya memasukinya.
Menurut Buya Yahya, seringkali setan menjebak seseorang dengan mengajak pada kebaikan namun dengan cara-cara yang keliru.
“Ingat! Setan tidak selalu menghalangi kita untuk berbuat baik, akan tetapi kadang setan mengajak berbuat baik dengan cara yang keliru hingga kebaikan itu tidak ada buahnya atau bahkan sia-sia,” kata Pengasuh Lembaga Pengembangan Da’wah dan Pondok Pesantren Al-Bahjah Cirebon ini melalui akun Instagram, Kamis (14/11/2019).
Bahkan cara seperti ini, menurutnya, lebih disukai setan. Karena dengan begitu seseorang tetap merasa berbuat baik namun hakikatnya melakukan kejelekan.
Oleh karenanya, Buya mengajak setiap orang untuk terus berbuat baik dan belajar agar perbuatan baik kita menjadi benar dan diterima oleh Allah ‘Azza wa Jalla.
“Jangan melakukan kebaikan dengan hawa nafsu! Akan tetapi lakukan kebaikan dengan petunjuk dan bimbingan, agar sampai kepada Allah SWT,” pungkasnya. (Fath)
