Agar Jin Tak Mau Mengganggu

381

Oleh: A. Hamid Husain (Alumni Pondok Modern Gontor, King Abdul Aziz University, dan Ummul Qura University)

Jin akan menjelma menjadi dua macam, yakni menjadi IBLIS yang terkadang baik, terkadang jahat. Juga menjadi SETAN yang tidak pernah baik, selalu jahat dan sadis.

Setiap saat dalam kehidupan ini, Jin akan terus berupaya mengganggu, menggoda dan menjerumuskan.

Maka, berusahalah menjauhkan diri dari gangguan Jin, baik yang berbentuk Iblis apalagi Setan. Terutama saat Shalat, masuk kamar mandi/wc dan Tidur.

BACA JUGA: Jika Berdoa, Mintalah Bahagia Bukan Kaya

TRUE STORY:

Rasulullah ﷺ mengingatkan:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ: أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ:  إِذَا نُودِيَ لِلصَّلاَةِ أَدْبَرَ الشَّيْطَانُ وَلَهُ ضُرَاطٌ حَتَّى لاَ يَسْمَعَ التَّأْذِينَ.  فَإِذَا قَضَى النِّدَاءَ أَقْبَلَ، حَتَّى إِذَا ثُوِّبَ بِالصَّلاَةِ أَدْبَرَ، حَتَّى إِذَا قَضَى التَّثْوِيبَ أَقْبَلَ، حَتَّى يَخْطِرَ بَيْنَ الْمَرْءِ وَنَفْسِهِ يَقُولُ: اذْكُرْ كَذَا اذْكُرْ كَذَا لِمَا لَمْ يَكُنْ يَذْكُرُ، حَتَّى يَظَلَّ الرَّجُلُ لاَ يَدْرِي كَمْ صَلَّى. (رواه البخارى)

“Jika panggilan Shalat (Adzan) dikumandangkan, maka Setan akan menjauh sambil buang angin (kentut) agar ia tidak mendengar suara Adzan. Apabila Adzan telah selesai, maka Setan akan kembali. Dan bila Iqamah dikumandangkan, Setan menjauh lagi.

Jika Iqamah telah selesai dikumandangkan, Setan kembali lagi, lalu dia menyelinap masuk ke dalam pikiran dan hati seseorang seraya berkata: Ingatlah ini dan itu, yang mana orang itu sebelumnya tidak ingat hal hal itu (dan Setan terus menggoda) hingga orang lupa ingatan, tidak mengetahui lagi berapa rakaat yang sudah ia lakukan dalam Shalatnya,” (Hadits Sahih Riwayah Al-Imam Al-Bukhari dalam Kitab Sahih Al-Bukhari No. 573).

BACA JUGA: Rukuk dan Sujud yang Menentukan

POINTERS:

Agar tidak dipepet terus oleh Jin, baik yang menjelma menjadi Iblis dan Setan:

1- Maka, teruslah berusaha menjauhkan diri dari Jin, baik yang berbentuk Iblis apalagi yang Setan dengan rajin membaca Al-Quran, terutama Surah Al Baqarah.

2- Rajin berdzikir, MINIMAL saat bangun tidur dan akan tidur dengan membaca: Ta’awwudz (A’uudzu Billaahi Minas Syaitoonir Rajiim), Tasbih (Subhaanal laah), Tahmid (Alhamdu lillaah), Tahlil (Laa Ilaaha Illallaah), dan Takbir (Allaahu Akbar):

أعوذ بالله من الشيطان الرجيم. سبحان الله والحمد لله ولا اله الا الله والله اكبر ولا حول ولا قوة الا بالله

“A’uudzu Billaahi Minas Syaitoonir Rajiim. Subhaanallaahi, Walhamdu Lillaahi, Wa laa Ilaaha Illallaahu, Wallaahu Akbar, Wa laa haula wa laa quwwata illaa billaah.”

BACA JUGA: Pandangan Kita Saat Ini Terbatas

3- Lebih ampuh lagi, tambahkan membaca: Al-Faatihah, Ayat Kursi, Al-Kaafiruun (Qul Yaa Ayyuhal Jaafiruun…), Al-Ikhlas (Qul Hu…) tiga kali, Al-Falaq (Qul A’uudzu Bi Rabbil Falaq….), dan An-Naas (Qul A’uudzu Bi Rabbin Naas…).

4- Setiap memulai Shalat, fokuskan pikiran, khusyu’ pada bacaan Shalat, hayati maknanya, agar pikiran tidak kemana mana mengingat hal hal yang tidak terpikirkan sebelumnya.

5- Selalu dalam keadaan punya Wudhu. Setiap Wudhu batal, usahakan berwudhu lagi walaupun belum waktu Shalat.

6- Jangan lupa membaca Doa saat bangun tidur dan Doa akan tidur yang doanya masing-masing sudah diajarkan oleh Rasulullah ﷺ, barulah lanjutkan dzikir dan ayat ayat tersebut di atas.

BACA JUGA: Tips Agar Umur Panjang

7- Jangan lupa membaca doa mau masuk dan keluar kamar mandi/wc yang doanya masing masing telah diajarkan oleh Rasulullah ﷺ.

Yaa Allaah, sinari hati kami dengan cahaya ImanMu. Bimbing dan Rahmati hidup kami.  Lindungi kami dari gangguan dan godaan Jin, Iblis dan Setan.

Yaa Allah, bimbinglah kami agar selalu eling mengingat Mu yaa Allah, bersyukur dan beribadah dengan sebaik-baiknya pada-Mu.

اللهم اعنا على ذكرك وشكرك وحسن عبادتك

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here