Jakarta, Muslim Obsession – Ulama kondang asal Sumatera Utara Ustadz Abdul Somad mengeluarkan komentar menohok kepada para pelaku pembakar hutan dan lahan di Sumatera dan Kalimantan.
“Pembakar-pembakar ini mesti digantung di Monas, ditembak,” tegasnya.
UAS juga mengaku seumur hidup tidak pernah melakukan Shalat Istisqa (shalat meminta turunnya air hujan).
“Saya seumur-umur hidup tidak pernah Shalat Istisqa, sekalipun tidak pernah. Berbuih mulut orang-orang minta saya Shalat Istisqa. Karena saya tahu ini bukan kebakaran, tapi dibakar,” ujar ulama berdarah Melayu tersebut saat berceramah di Masjid Nur Ilahi, Tanjung Pinang, belum lama ini.
Menurut UAS, pembakaran hutan merupakan kejahatan luar biasa. Sebanyak 6,7 juta jiwa terpaksa menghirup udara kotor akibat ulah pembakar hutan.
“Kalau pengedar sabu-sabu, yang mati yang sakaw hanya orang yang beli sabu-sabu. Tapi kalau pembakaran hutan, bayi-bayi kena ISPA,” tandas UAS.
Menurut dia, mengatasi kebakaran hutan bukan dengan Shalat Istisqa, tapi lebih tepat dengan penegakkan hukum yang tegas.
