Polisi Minta Sementara Gus Samsudin Tidak Buka Praktik Pengobatan

481

Jakarta, Muslim Obsession – Setelah geger karena dianggap melalukan manipulasi pengobatan dengan trik sulap, Polisi mengimbau Padepokan Gus Samsudin di Desa Rejowinangun, Blitar, Jawa Timur, yaitu Nur Dzat Sejati tak menerima pasien.

“Tadi intinya untuk menjaga agar kondusif kita sama-sama. Jadi tidak ada kata penutupan, jadi hanya biar kondusif. Yang penting kondusif dulu,” kata Gus Samsudin, Rabu (3/8).

“Tidak menerima pasien dulu sampai ada surat keputusan. Baru setelah itu buka seperti biasa,” imbuhnya.

Hal itu disampaikan Samsudin usai mengikuti mediasi di Polres Blitar, Selasa (2/8) malam.

Menurut dia, masalah terjadi hanya karena opini di media sosial, termasuk opini Padepokan Nur Dzat Sejati melakukan penipuan. Dia pun menyebut pihak yang menuding belum dapat membuktikan soal adanya penipuan.

“Ini kan tuduhan yang belum bisa dibuktikan. Namun agar suasana kondusifuntuk padepokan, selama menunggu keputusan kami tutup dulu artinya tidak menerima pasien,” tuturnya.

Polres Blitar memediasi Gus Samsudin dengan warga dan Kades Rejowinangun yang menuntut padepokan ditutup. Warga menilai tempat itu diduga melakukan penipuan bermodus pengobatan atau rukiyah.

Kapolres Blitar AKBP Adhitya Panji Anom mengatakan saat ini padepokan milik Gus Samsudin diminta tidak melakukan kegiatan pengobatan dan semacamnya supaya situasi kondusif. (Al)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here