Jakarta, Muslim Obsession – Setiap negara di dunia memiliki durasi waktu puasa yang berbeda-beda. Ada negara-negara yang mengalami puasa sangat panjang, hingga lebih dari 17 jam sehari, seperti di Greenland dan Islandia.
Sebaliknya, ada pula negara-negara yang memiliki puasa terpendek atau paling singkat, dengan durasi puasa kurang dari 13 jam sehari.
Berikut tiga kota di dunia dengan waktu puasa tersingkat di dunia, berdasarkan data dari Gulf News.
1. Puerto Montt, Chili: 12 jam 44 menit
Puerto Montt adalah kota terbesar di wilayah Los Lagos, Chili. Kota ini terletak di pantai Pasifik, di sebelah selatan Santiago, ibu kota Chili.
Puerto Montt berada di belahan bumi selatan, yang sedang mengalami musim gugur saat Ramadhan. Ini menjadi faktor penyebab waktu puasa menjadi lebih singkat dan termasuk yang terpendek di dunia.
2. Christchurch, Selandia Baru: 12 jam 46 menit
Kota di Pulau Selatan, Selandia Baru ini terkenal dengan taman-taman, sungai, dan gereja-gerejanya. Christchurch juga berada di belahan bumi selatan, yang juga sedang mengalami musim gugur saat Ramadhan.
3. Nairobi, Kenya: 13 jam 15 menit
Selanjutnya adalah Nairobi, ibu kota Kenya, negara di Afrika Timur. Kota ini merupakan pusat bisnis, budaya, dan politik di kawasan tersebut. Nairobi berada di kawasan tropis, yang memiliki perbedaan waktu siang dan malam yang tidak terlalu besar sepanjang tahun di mana memberikan pengaruh pada lamanya waktu berpuasa.
Bagaimana dengan Indonesia?
Indonesia juga termasuk ke daftar negara yang memiliki durasi puasa terpendek dengan waktu sekitar 13 jam. Durasi ini kurang lebih sama dengan wilayah Nairobi di Kenya.
Hal ini juga dipengaruhi letak Indonesia yang merupakan negara di garis khatulistiwa, sehingga durasi berpuasanya cenderung lebih singkat. Meskipun durasi puasa berbeda-beda di setiap negara, namun semangat dan ketaatan dalam menjalankannya tetap sama.
Semoga kamu yang menjalani puasa Ramadhan dapat melaksanakannya dengan penuh keberkahan, ya! Selamat berpuasa.
