Air Mata Khusyuk dan Air Mata Buaya

284

Oleh: A. Hamid Husain (Alumni Pondok Modern Gontor, King Abdul Aziz University, Ummul Qura University, dan Pembina Alhusniyah Islamic School)

Pertanda beriman dan ibadah khusyuk, salah satunya adalah ketika beribadah, berdoa, beristighfar dan berdzikir, air mata akan bercucuran membasahi pipi, karena nikmatnya Ibadah.

Inilah yang disebut “air mata khusyuk”.

Ada pula orang orang yang bersiasat ingin menutupi kenakalan, keberutalan, kesombongan, perselingkuhan dan kebohongannya, juga meneteskan air mata nya setelah terungkap karena takut akan hukuman akibat dari perbuatannya.

Inilah yang disebut “air mata buaya”.

TRUE STORY:

1- Allah SWT berfirman menyuruh hamba-Nya agar khusyuk sampai menangis di saat beribadah:

وَيَخِرُّوۡنَ لِلۡاَذۡقَانِ يَبۡكُوۡنَ وَيَزِيۡدُهُمۡ خُشُوۡعًا. (الاسراء ١٠٩)

“Dan mereka menyungkurkan wajah sambil menangis dan mereka bertambah khusyuk,” (QS Al-Israa, surah ke-17, ayat 109, halaman 293).

BACA JUGA: Silakan Makan dan Minum di Masjid, Tapi…

2- Rasulullah ﷺ bersabda: “Tidak akan masuk ke dalam Neraka orang yang menangis karena takut pada Allah,” (Hadits Sahih Riwayah Al-Imam At-Tirmidzi dalam Kitab Riyaaduh Shaalihiin, I/393).

3- Rasulullah ﷺ tidak hanya berkata-kata tentang betapa pentingnya menangis dalam beribadah, tetapi beliau pun memberikan contoh bahwa menangis itu memang dibutuhkan.

Ketika shalat dan berdoa, Rasul khusyuk dan tenggelam dalam kerinduan pada Allah SWT disertai dengan isak tangis.

4- Al-Imam Abu Dawud RA meriwayatkan:

“Saya datang kepada Rasulullah ﷺ, ternyata beliau sedang melaksanakan Shalat, dan terdengar napas tangisannya bagaikan suara air mendidih dalam bejana,” (Hadits Sahih riwayah Al-Imam Abu Daud).

BACA JUGA: Lakukan Setiap Bangun Pagi

5- Allah SWT berfirman menjelaskan tanda orang yang beriman adalah sering menangis:

إِذَا تُتْلَى عَلَيْهِمْ آيَاتُ الرَّحْمَن خَرُّوا سُجَّدًا وَبُكِيًّا

“Apabila dibacakan ayat-ayat Allah Yang Maha Pengasih kepada mereka, maka mereka tunduk sujud dan menangis,” (QS. Maryam, surah ke-19, ayat 58, halaman 309).

6- Begitu pula, saat Rasulullah ﷺ sedang sakit menjelang ajalnya, beliau menugaskan Abu Bakar RA untuk mengimami shalat berjamaah menggantikan Rasulullah ﷺ, Aisyah RA kemudian berkata:

إِنَّ أَبا بكرٍ رجلٌ رَقيقٌ إِذا قرأَ غلبَهُ البكاءُ

“Sungguh, Abu Bakar RA adalah laki-laki yang hatinya lembut, apabila ia membaca Al-Quran, ia selalu menangis.”

BACA JUGA: Perindahlah Masjid Lebih Indah dari Rumahmu

POINTERS:

1- Teruslah berusaha khusyuk saat shalat, saat membaca Al Quran, saat berdzikir dan ibadah ibadah lainnya sampai bisa meneteskan air mata.

2- Teruslah berusaha memahami makna semua bacaan dalam Shalat. Jika membaca Al-Quran, baca jugalah terjemahnya.

3- Teruslah berusaha menjauhi kemaksiatan, keberutalan, keangkuhan, kezoliman, kebohongan dan perzinahan, karena ini semua mengundang siksa murka Allah di Dunia dan di Akhirat, dan pasti terbongkar meski pintar-pintar menyembunyikannya.

BACA JUGA: Tetaplah Berbuat Baik, Meski Banyak Iblis Menghalangi

Hal ini persis dengan apa yang tertuang pada QS Al-Baqarah, surah ke 2, ayat 72, halaman 11:

وَاِذْ قَتَلْتُمْ نَفْسًا فَادّٰرَءْتُمْ فِيْهَا ۗ وَاللّٰهُ مُخْرِجٌ مَّا كُنْتُمْ تَكْتُمُوْنَ ۚ . البقرة ٧٢

“Dan ingat!, ketika kalian membunuh seorang Manusia, lalu kalian saling tuduh-menuduh tentang itu. Dan Allah pasti menyingkapkan apa yang selama ini kalian sembunyikan”.

Semoga Allah SWT senantiasa mengijabah doa-doa kita, dan menganugerahkan kita kemampuan rajin mengerjakan semua perintah Allah, dan menjauhi semua larangan Allah SWT.

Dan senantiasa pula Allah membimbing kita untuk selalu eling mengingat Allah, bersyukur dan beribadah dengan sebaik baiknya pada Allah SWT.

اللهم اعنا على ذكرك وشكرك وحسن عبادتك

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here