Oleh: A. Hamid Husain (Alumni Pondok Modern Gontor, King Abdul Aziz University, Ummul Qura University, dan Pembina Alhusniyah Islamic School)
Sungguh Allah Maha Penyayang, Maha Pengampun, lagi Maha Pengasih, menginginkan semua hamba-Nya masuk Surga, kecuali yang tidak mau.
Namun, sebagai makhluk lemah, tidak sedikit yang tergoda oleh setan, sehingga berbuat apa yang dilarang Allah SWT.
Jika terlanjur berbuat dosa, maka segeralah berwudhu dan bersujud memohon ampun pada Allah SWT.
TRUE STORIES:
Rasulullah ﷺ bersabda: “Tidak seorang pun Hamba yang setiap kali berbuat dosa, lalu segera bersuci mengambil Wudhu lalu Shalat Taubat dua rakaat, dan memperbanyak ISTIGHFAR, sungguh Allah mengampuninya. Lalu Rasulullah ﷺ, membaca firman Allah SWT:
ثم قرأَ النبيُّ صلَّى اللهُ عليهِ وسلَّم قولَه تَعالى: (وَالَّذِينَ إِذَا فَعَلُوا فَاحِشَةً أَوْ ظَلَمُوا أَنْفُسَهُمْ ذَكَرُوا اللَّهَ فَاسْتَغْفَرُوا لِذُنُوبِهِمْ وَمَنْ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا اللَّهُ وَلَمْ يُصِرُّوا عَلَى مَا فَعَلُوا وَهُمْ يَعْلَمُونَ). (آل عمران: 135)
“Dan orang-orang yang apabila berbuat keji (dosa besar yang tidak hanya merugikan diri sendiri tapi juga merugikan orang lain seperti zina, mengambil hak orang lain, ghiibah dan namiimah), atau menzhalimi diri sendiri (melakukan dosa yang akibatnya hanya merugikan diri sendiri), lalu ia mengingat Allah, dan memohon ampunan atas dosa-dosanya, dan siapa lagi Yang dapat Mengampuni dosa-dosa selain Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan dosanya itu, sedang mereka mengetahui,” (QS. Aali ‘Imran 3, ayat 135, halaman 67).
BACA JUGA: Bacaan Al-Quranmulah yang Menyelamatkanmu dari Siksa Kubur
POINTERS:
1- Tidak ada orang yang tidak pernah berbuat khilaf dan dosa.
Maka, setiap terlanjur berbuat dosa, segera bertaubat, hentikan dosa itu dengan berwudhu, dan lakukan Shalat Taubat 2 rakaat, lanjutkan dengan banyak beristighfar (membaca “Astaghfirullaahal ‘Adziim, wa atuubu ilaiih”)
استغفر الله العظيم و أتوب اليه
“Aku memohon ampun pada Allah, Tuhan Yang Maha Agung, dan aku bertaubat pada Nya”.
2- Jangan pernah psimis akan ampunan dan rahmat kasih sayang Allah.
Hanya orang-orang kufur pada Allah lah yang berputus asa akan ampunan dan rahmat kasih sayang Allah SWT. Allah berfirman:
وَلَا تَا۟يْـَٔسُوْا مِنْ رَّوْحِ اللّٰهِ ۗاِنَّهٗ لَا يَا۟يْـَٔسُ مِنْ رَّوْحِ اللّٰهِ اِلَّا الْقَوْمُ الْكٰفِرُوْنَ – يوسف ٨٧
Wa laa tai asụu min rauḥillaah, innahuụ laa yai asu min rauḥillaahi illal-qaumul kafirụun.
BACA JUGA: Harus Jelas dan Yakin Saat Bedoa
“Dan jangan kamu berputus asa dari Rahmat kasih sayang Allah. Sungguh, tidak ada yang berputus asa dari Rahmat Allah, kecuali kaum yang kufur,” (QS Yusuf 12, Ayat 87, halaman 246).
3- Selain sering Shalat Taubat dan Istighfar, yang lebih menyelamatkan lagi, adalah sering BERSEDEKAH. Bersedekahlah walau hanya sekedar minuman, makanan atau pakaian bekas namun rutin.
Rasulullah ﷺ bersabda:
قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: ان الصدقة لتطفئ عن أهلها حر القبور وانما يستظل المرأ يوم القيامة فى ظل صدقته. (صحيح الترغيب والترهيب ٨٧٣)
“Sungguh, sedekah akan menyelamatkan dan memadamkan pedih nya siksa Kubur bagi mereka yang rajin bersedekah, dan juga mereka kelak akan dinaungi oleh sedekahnya dari dahsyatnya terik dan huru hara nya Hari Kiamat,” (Hadits Sahih, At Targhiib Wat Tarhiib 873).
BACA JUGA: Jahe, Minuman Penduduk Surga
4- Dan yang juga lebih menyelamatkan lagi adalah, rutin saat saat akan berbaring tidur malam, bacalah:
– Surah Alfaatihah
– Ayat Kursi.
– Al Kaafiruun (Qul Yaa Ayyuhal Kaafiruun…).
– Qul Hu 3x.
– Qul A’uudzu Bi Rabbil Falaq….
– Qul A’uudzu Bi Rabbin Naas…
BACA JUGA: 10 Tempat Incaran Jin di Tubuhmu
Semoga Allah SWT senantiasa mengijabah doa-doa kita, dan menganugerahkan kita ampunan dan rahmat kasih sayang Nya, rajin beristighfar, membaca Al Quran dan rajin berdoa.
Dan senantiasa pula Allah membimbing kita untuk selalu eling mengingat Allah, bersyukur dan beribadah dengan sebaik-baiknya pada Allah SWT.
اللهم اعنا على ذكرك وشكرك وحسن عبادتك
