Agar Dosa Tidak Makin Bertumpuk

327

Oleh: A. Hamid Husain (Alumni Pondok Modern Gontor, King Abdul Aziz University, dan Ummul Qura University)

Tidak ada Manusia yang tidak punya khilaf dan salah. Manusia yang mulia, adalah yang banyak bertaubat dan mengurangi dosa, apalagi usia sudah berkepala EMPAT.

Tegas sudah diingatkan:

وعن الشعبي، عن مسروق – رحمه الله – أنه كان يقول: إذا بلغ أحدكم أربعين سنةً فليأخذ حذره من الله عز وجل

“Apabila telah menginjak umur 40 tahun, maka berhati hatilah, jadikanlah peringatan untuk meningkatkan ibadah dan ketaatan pada Allaah Azza wa Jalla “.

Agar dosa tidak menggunung, tidak bertumpuk-tumpuk, maka perlu dilakukan pembersihan dosa setiap hari, sehingga saat meninggal tidak membawa beban dosa banyak yang akan mengakibatkan diazab di Kubur dan juga kelak di Akhirat.

BACA JUGA: Jangan Tambah Derita Mereka

TRUE STORY:

Rasuulullaah ﷺ berulang-ulang mengingatkan agar kita rutin menghapus dosa kita setiap hari.

1- Hadits Pertama:

قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ:  مَا عَلَى الْأَرْضِ رَجُلٌ يَقُوْلُ “لَا اِلٰهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ أكْبَرُ وَسُبْحَانَ اللهِ وَلَاحَوْلَ وَلَاقُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ”  إلاَّ غُفِرَتْ ذُنُوْبُهُ وَلَوْ كَانَتْ مِثْلَ زَبَدِ الْبَحْرِ

“Tidaklah di Bumi ini ada yang mengucapkan: “Laa ilaaha illallaahu wallaahu Akbar, Wa Subhaanallaahi Wa laa haula wa laa quwwata illaa billaah”, melainkan dosa-dosanya diampuni meskipun sebanyak busa buih di lautan.”

2- Hadits Kedua:

عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرٍو قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا عَلَى الْأَرْضِ رَجُلٌ يَقُولُ لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَاللَّهُ أَكْبَرُ وَسُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ إِلَّا كُفِّرَتْ عَنْهُ ذُنُوبُهُ وَلَوْ كَانَتْ أَكْثَرَ مِنْ زَبَدِ الْبَحْرِ.  (رواه احمد والحاكم)

“Tidak ada seorang pun yang mengucapkan “Laa ilaaha illallaahu wallaahu Akbar. Wa Subhaanallaahi wal hamdulillaahi, wa laa haulaa wa laa quwwata illaa billaah”, kecuali dosa-dosanya telah dibersihkan meskipun dosanya lebih banyak dari busa buih di lautan,” (Hadits Sahih riwayah Al-Imam Ahmad dan Al-Hakim).

BACA JUGA: Saatnya Kita Qunut Naazilah

  1. Hadits Ketiga:

وَقَالَ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: مَنْ قَالَ سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ فِيْ يَوْمٍ مِائَةَ مَرَّةٍ حُطَّتْ خَطَايَاهُ وَإنْ كَانَتْ مِثْلَ زَبَدِ الْبَحْرِ.  (رواه البخارى و مسلم والترمذى و احمد و ابن ماجة)

“Siapa yang mengucapkan “Subhaanallaahi wa bihamdihii” dalam sehari seratus kali, maka dosa kesalahan-kesalahannya dihapuskan, meskipun dosanya sebanyak busa buih di lautan,” (Hadits Sahih riwayah Al-Imam Ahmad, Al-Bukhari, Muslim, At-Tirmidzi, dan Ibnu Maajah).

4- Hadits Keempat:

وَقَالَ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: سُبْحَانَ الله نِصْفُ الْمِيْزَانِ، وَالْحَمْدُ لِلهِ مِلْءُ الْمِيْزَانِ، وَاللهُ أَكْبَرُ مِلْءُ السَّمٰوَاتِ وَالْأرْضِ، وَلَا إِلٰهَ إِلَّا اللهُ لَيْسَ دُوْنَهَا سِترٌ وَلَا حِجَابٌ حَتَّى تَخْلَصَ إِلَى رَبِّهَا عَزَّ وَجَلَّ

“Kalimat Subhaanallaah itu setengahnya timbangan, Alhamdulillaah itu memenuhi timbangan, Allaahu Akbar itu memenuhi Langit dan Bumi, dan Laa ilaaha illallaah itu tidak ada penghalang dan hijab kepada Allaah Tuhan Azza wa jalla.” Dan lafadz ‘Laa ilaaha ilallaah’ itu langsung sampai kepada Allaah SWT tanpa ada penghalang,” (Hadits riwayah Al-Imam As-Sajzi dari Ibnu Amr Bin Al-‘Ash dan Ibnu Asaakir dari Abu Hurairah).

BACA JUGA: Doa Agar Tidak Dipimpin Orang Tidak Benar

5- Hadits Kelima:

وَقَالَ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: مَنْ هَلَّلَ مِائَةً وَسَبَّحَ مِائَةً وَكَبَّرَ فَإنَّهُ خَيْرٌ مِنْ عَشْرِ رِقَابٍ يَعْتِقُهَا وَسَبْعَ بَدَنَاتٍ يَنْحَرُهَا

“Siapa yang membaca Tahliil seratus kali, Tasbiih seratus kali, dan Takbiir seratus kali setiap hari, maka nilai pahalanya lebih baik dari pahala memerdekakan sepuluh budak belian dan bersedekah tujuh ekor unta yang disembelih,” (Hadits sahih riwayah Al-Imam Ibnu Abid Dunyaa & Ibnu Abi Syaibah dari Sahabat Anas Bin Maalik. Al-Imam Al-Bukhari pun menukil Hadits ini di dalam Kitab Al-Adab Al-Mufrad).

6- Hadits Keenam:

وَقَالَ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: مَنْ قَالَ سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلهِ وَلَا اِلٰهَ إِلَّا الله وَاللهُ أَكْبَرُ وَلَاحَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ مَرَّةً وَاحِدةً كَتَبَ اللهُ لَهُ مِائَةَ أَلْفِ حَسَنَةٍ وَمَحَا عَنْهُ مِائَةَ ألْفِ سَيِّئَةٍ وَرَفَعَ لَهُ مِائَةَ أَلْفِ دَرَجَةٍ

“Siapa yang mengucapkan Subhaanallaah walhamdulillaah walaa ilaaha illallaah, Wallaahu Akbar wa laa haula wa laa quwwata illaa billaahil ‘aliyyil ‘adziim” seratus kali setiap hari, maka Allaah akan Mencatatkan untuknya seratus ribu kebaikan dan menghapuskan darinya seratus ribu keburukan, dan mengangkat nya seratus ribu derajat,” (Hadits Sahih riwayah Al-Imam Bukhari & Muslim).

BACA JUGA: Saat Matahari Akan Tenggelam, Jin Mulai Mencari Mangsa

7- Hadits Ketujuh:

عَنْ مُصْعَبِ بْنِ سَعْدٍ حَدَّثَنِى أَبِى قَالَ كُنَّا عِنْدَ رَسُولِ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- فَقَالَ: أَيَعْجِزُ أَحَدُكُمْ أَنْ يَكْسِبَ كُلَّ يَوْمٍ أَلْفَ حَسَنَةٍ ». فَسَأَلَهُ سَائِلٌ مِنْ جُلَسَائِهِ كَيْفَ يَكْسِبُ أَحَدُنَا أَلْفَ حَسَنَةٍ قَالَ « يُسَبِّحُ مِائَةَ تَسْبِيحَةٍ فَيُكْتَبُ لَهُ أَلْفُ حَسَنَةٍ أَوْ يُحَطُّ عَنْهُ أَلْفُ خَطِيئَةٍ

“Sahabat Mus’ab Bin Sa’ad, menuturkan bahwa kami pernah berada di sisi Rasuulullaah ﷺ, dan saat itulah Rasuulullaah ﷺ bersabda: “Apakah tidak ada dari kalian yang mampu melakukan seribu kebaikan setiap hari?”

Lalu salah satu dari Sahabat yang duduk bersama Rasuulullaah ﷺ bertanya: “Bagaimana caranya kita melakukan seribu kebaikan?” Rasuulullaah ﷺ bersabda: “Hendaklah bertasbih seratus kali setiap hari, maka dicatatkan untuknya seribu kebaikan dan dihapus darinya seribu kesalahan.”

8- Hadits Kedelapan:

عَنْ أَنَسٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَخَذَ غُصْنًا فَنَفَضَهُ فَلَمْ يَنْتَفِضْ ثُمَّ نَفَضَهُ فَلَمْ يَنْتَفِضْ ثُمَّ نَفَضَهُ فَانْتَفَضَ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِنَّ سُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَاللَّهُ أَكْبَرُ تَنْفُضُ الْخَطَايَا كَمَا تَنْفُضُ الشَّجَرَةُ وَرَقَهَا.  (رواه احمد)

“Sahabat dekat Rasuulullaah bernama Anas RA menuturkan, bahwa Rasuulullaah ﷺ mengambil ranting, lalu beliau menggugurkannya, namun ranting itu tidak gugur, kemudian beliau menggugurkannya lagi, namun tidak gugur, beliau menggugurkannya lagi, lalu ranting itu gugur.

Rasuulullaah ﷺ pun bersabda: “Sungguh, kalimat Subhaanallaah wal hamdulillaah wa laa ilaaha illaallaahu wallaahu Akbar” itu menggugurkan dosa dosa sebagaimana pohon menggugurkan daunnya,” (Hadits Sahih riwayah Al-Imam Ahmad).

BACA JUGA: Jangan Mencela Makanan

9- Hadits Kesembilan:

عَنْ جَابِرٍ عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ:  مَنْ قَالَ: سُبْحَانَ اللَّهِ وَبِحَمْدِهِ غُرِسَتْ لَهُ بِهِ نَخْلَةٌ فِى الْجَنَّةِ. رواه ابن حبان والحاكم

“Siapa yang membaca: “Subhaanallaahi wa bihamdihii” maka untuknya ditanamkan pohon Kurma di taman Surga, sebab kalimat tersebut ada di dalam Surga,” (Hadits Sahih riwayah Ibnu Hibbaan dan Al-Hakiim).

10- Hadits Kesepuluh:

وَقَالَ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: مَنْ قَالَ سُبْحَانَ رَبِّيَ الْأَعْلَى و بحمده غَفَرَ اللهُ لَهُ وَأَدْخَلَهُ الْجَنَّةَ

“Siapa yang membaca “Subhaana Rabbiyal a’laa wa bihamdihii”, maka Allaah akan mengampuninya dan memasukkannya ke dalam Surga”.

11- Hadits Kesebelas:

وَقَالَ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: كَلِمَتَانِ خَفِيْفَتَانِ عَلَى اللِّسَانِ، ثَقِيْلَتَانِ فِى الْمِيْزَانِ، حَبِيْبَتَانِ إِلَى الرَّحْمَانِ سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ سُبْحَانَ اللهِ العَظِيْمِ

“Dua kalimat yang ringan di lisan, berat di timbangan, dicintai oleh yang Maha Pengasih adalah: “Subhaanallaahi wa bihamdihii, Subhaanallaahil ‘adziim,” (Hadits sahih riwayah Al-Imam Ahmad, Al-Bukhari, Muslim, At-Tirmidzi, dan Ibnu Maajah dari sahabat Abu Hurairah).

BACA JUGA: Tersungkur Sujud

POINTERS:

1- Usahakanlah, setiap hari aktif membersihkan diri dari dosa dengan cara rajin berdzikir dengan kalimat kalimat tersebut di dalam Hadits di atas, apalagi sudah menginjak usia 40 tahun agar dosa tidak menggunung.

2- Usia 40 tahun, sudah melebihi separuh jatah umur, berarti waktu kematian pun tambah mendekat.

3- Usahakan hafal, hayati dan amalkan kalimat kalimat dzikir pendek yang ada di Hadits terdebut di atas, agar setiap hari dosa dibersihkan sedikit demi sedikit.

Mari berdoa, agar Allah SWT senantiasa membimbing kita untuk selalu eling mengingat Allah, bersyukur dan beribadah dengan sebaik-baiknya pada Allah SWT.

اللهم اعنا على ذكرك وشكرك وحسن عبادتك

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here