Oleh: A. Hamid Husain (Alumni Pondok Modern Gontor, King Abdul Aziz University, dan Ummul Qura University)
Ada satu hal yang mudah dilakukan jika ingin hidup ini terasa lebih nyaman dan bahagia, yaitu setiap mendapatkan keberuntungan, menemukan hal yang menggembirakan, atau apapun yang menyenangkan, segeralah BERSUJUD. Inilah yang disebut “Sujud Syukur”.
Misal:
– Saat pengumuman kelulusan, seketika sujudlah pada Allaah, ditempat, maka kelulusan ini, akan berkah menuju kehidupan yang sukses.
– Saat menanti, kelahiran di luar ruang bersalin, setelah bayi selamat lahir, ayah dan keluarga terdekat tersungkur sujud seketika, maka bayi yang baru lahir, akan membawa kebahagian di tengah keluarga.
BACA JUGA: Pilih Air Susu Sapi
– Saat mendarat tiba di Air Port dari perjalanan jauh, maka segera bersujud di lantai Bandara setelah turun dari pesawat, maka perjalanan berikutnya akan selalu dilancarkan dan diselamatkan oleh Allaah SWT.
– Saat peluit berbunyi tanda kemenangan dalam pertandingan, maka segeralah tersungkur bersujud kepada Allaah, maka kemenangan demi kemenangan akan diraih terus.
– Dan banyak lagi yang harus kita syukuri dengan bersujud kepada Allaah SWT.
Sujud Syukur, bermakna “Sujud Terima Kasih”, sebagai ungkapan terima kasih pada Allah, Tuhan Yang Maha Pemurah Lagi Maha Penyayang.
TRUE STORIES:
1- Ingat di Saat SUJUD itulah, seorang hamba sedang berada di posisi TERDEKAT pada Tuhannya. Rasulullah ﷺ bersabda:
عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- قَالَ «أَقْرَبُ مَا يَكُونُ الْعَبْدُ مِنْ رَبِّهِ وَهُوَ سَاجِدٌ فَأَكْثِرُوا الدُّعَاءَ» رواه مسلم
“Keadaan paling dekat seorang Hamba dari Tuhannya adalah ketika dia dalam keadaan Sujud, maka perbanyak doa di dalam Sujudnya,” (Hadits Sahih Riwayat Al-Imam Muslim).
BACA JUGA: Yuk, Amalkan Doa dan Dzikir yang Diajarkan Malaikat
2- Allaah SWT berjanji bahwa, jika kita rajin bersyukur, maka Allaah SWT, akan tambahkan nikmat-Nya yang lebih lagi:
وَاِذْ تَاَذَّنَ رَبُّكُمْ لَىِٕنْ شَكَرْتُمْ لَاَزِيْدَنَّكُمْ وَلَىِٕنْ كَفَرْتُمْ اِنَّ عَذَابِيْ لَشَدِيْدٌ. ابراهيم ٧
“Ketika Tuhanmu memaklumkan: “Sungguh, jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan Menambah ni’mat Ku kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari ni”mat-Ku, sungguh azab-Ku benar-benar sangat keras,” (QS. Ibraahiim, surah ke-14, ayat 7, halaman 256).
POINTERS:
1- Sujud Syukur dilakukan: spontanitas, kapan saja, di mana saja, tidak mesti berwudhu dahulu, tidak mesti harus menghadap Kiblat, namun menghadap Kiblat lebih afdhal, jika tahu arah Kiblat saat itu. Karena Allaah itu ada di mana-mana dan melihat semua apa yang dilakukan hamba-Nya.
2- Pendapat para ulama, tidak pantas saat sujud, membelakangi Ka’bah, maka afdhalnya detiap bersujud menghdap ke arah Ka’bah.
BACA JUGA: Sikap Rasulullah Saat Udara Bertambah Panas
3- Bacaan saat sujud:
سبحان ربي الاعلى و بحمده
Subhaana Rabbiyal A’laa Wa Bihamdihii (3 kali).
“Maha Suci Allah, Tuhan Yang Maha Tinggi, dan segala puji Syukur hanya Kepada Nya”.
4- Mari kita biasakan Sujud SYUKUR, janganlah menjadi orang yang TIDAK pandai berterima kasih.
5- Dan jangan pula pura-pura TIDAK tahu bahwa Allaah Yang Memberi segalanya.
6- Maka setiap mendapatkan kenikmatan, keuntungan, dan kesuksesan segera tersungkur Sujud kepada Allaah SWT.
Semoga Allaah SWT senantiasa menganugerahkan kita banyak kebaikan, keberuntungan, kesenangan, kemudahan, dan Memudahkan kita banyak bersyukur dan rajin BERSUJUD.
Dan senantiasa pula Allaah senantiasa membimbing kita untuk selalu eling mengingat Allah, bersyukur dan beribadah dengan sebaik-baiknya pada Allaah SWT;
اللهم اعنا على ذكرك وشكرك وحسن عبادتك
