Oleh: A. Hamid Husain (Alumni Pondok Modern Gontor, King Abdul Aziz University, dan Ummul Qura University)
Salah satu syarat doa diterima Allah SWT adalah, berbakti, selalu mengabdi dan berbakti pada kedua orangtua, apalagi saat keduanya sudah usia lanjut, di atas 40 tahun.
BACA JUGA: Agar Jin Tak Mau Mengganggu
TRUE STORY:
Allah SWT memerintahkan dengan firman-Nya di QS. Al-Ahqaf (الأحقاف), surah ke-46, ayat 15-16, halaman 504:
وَوَصَّيْنَا ٱلْإِنسَٰنَ بِوَٰلِدَيْهِ إِحْسَٰنًا حَمَلَتْهُ أُمُّهُۥ كُرْهًا وَوَضَعَتْهُ كُرْهًا وَحَمْلُهُۥ وَفِصَٰلُهُۥ ثَلَٰثُونَ شَهْرًا حَتَّىٰٓ إِذَا بَلَغَ أَشُدَّهُۥ وَبَلَغَ أَرْبَعِينَ سَنَةً قَالَ رَبِّ أَوْزِعْنِىٓ أَنْ أَشْكُرَ نِعْمَتَكَ ٱلَّتِىٓ أَنْعَمْتَ عَلَىَّ وَعَلَىٰ وَٰلِدَىَّ وَأَنْ أَعْمَلَ صَٰلِحًا تَرْضَاهُ وَأَصْلِحْ لِى فِى ذُرِّيَّتِىٓ إِنِّى تُبْتُ إِلَيْكَ وَإِنِّى مِنَ ٱلْمُسْلِمِينَ. الاحقاف ١٥
“Kami perintahkan kepada manusia agar berbuat baik kepada kedua orangtuanya, Ibu Bapaknya. Ibunya telah mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah pula. Mengandungnya sampai menyapihnya selama tiga puluh bulan, sehingga apabila dia telah dewasa dan umurnya sampai 40 (EMPAT PULUH) tahun, lalu ia berdoa:
“Wahai Tuhanku, tunjukilah aku untuk mensyukuri Ni’mat yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada Ibu Bapakku dan agar akupun bisa berbuat amal shaleh yang Engkau ridhai; berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan pula) kepada anak cucuku. Sungguh aku bertaubat kepadaMu dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri kepadaMu”.
BACA JUGA: Jika Berdoa, Mintalah Bahagia Bukan Kaya
Al-Ahqaf (الأحقاف) 46 ayat 16:
أُو۟لَٰٓئِكَ ٱلَّذِينَ نَتَقَبَّلُ عَنْهُمْ أَحْسَنَ مَا عَمِلُوا۟ وَنَتَجَاوَزُ عَن سَيِّـَٔاتِهِمْ فِىٓ أَصْحَٰبِ ٱلْجَنَّةِ وَعْدَ ٱلصِّدْقِ ٱلَّذِى كَانُوا۟ يُوعَدُونَ
“Mereka itulah orang-orang yang Kami terima dari mereka amal yang baik yang telah mereka kerjakan dan Kami ampuni kesalahan-kesalahan mereka, bersama penghuni-penghuni surga, sebagai janji yang benar yang telah dijanjikan kepada mereka”.
POINTERS:
1- Inilah janji Allah SWT bahwa doa anak akan dikabulkan jika anak selalu berbakti, berbuat baik pada Ibu Bapaknya.
2- Jika Ibu atau Ayah atau keduanya telah meninggal, cara berbuat baik kepada keduanya, yaitu selalu mendoakannya, membacakan minimal Surah Al-Faatihah diniatkan pahalanya untuk almarhum Ibu Bapak, melaksanakan apa pesan-pesan baik orangtua dan menjauhi apa yang tidak mereka sukai saat masih hidup.
Selain itu menjaga silaturrahim dengan teman-teman Ayah Ibu saat masih hidup. Cari dan pelihara huhungan dengan teman sahabat kedua Orangtua dan bersedekah atas nama keduanya.
BACA JUGA: Rukuk dan Sujud yang Menentukan
3- Tiada hari tanpa mendoakan kedua orangtua, baca dan amalkan doa ini:
اَللّهُمَّ اغْفِرْلِيْ وَلِوَالِدَيَّ وَارْحَمْهُمَاكَمَارَبَّيَانِيْ صَغِيْرَا
Allaahumma Fighfirlii Wa Liwaa Lidhayya Warham Humaa Kamaa Rabbayaa Nii Shaghiiraa.
“Yaa Allaah, ampunilah semua dosa-dosaku dan dosa-dosa kedua orangtuaku, sayangi, berbelas kasihlah dan manjakan mereka berdua seperti orangtua memanjakan anaknya di waktu kecil.”
Mari berdoa, agar Allah SWT menganugerahkan kita kemudahan untuk selalu berbakti dan berdoa untuk kedua orangtua.
Dan Allah SWT senantiasa membimbing kita untuk selalu eling mengingat Allah, bersyukur dan beribadah dengan sebaik-baiknya pada Allah SWT.
اللهم اعنا على ذكرك وشكرك وحسن عبادتك
