Tokoh Muda PPP Joko Purwanto: Ulama Perlu Kaji Ulang Keberadaan PPP

Tokoh Muda PPP Joko Purwanto: Ulama Perlu Kaji Ulang Keberadaan PPP
Angkatan Muda Ka'bah (AMK) H.Joko Purwanto (Foto Dok. Istimewa)

Muslimobsession.com - Ketua Dewan Pembina Angkatan Muda Ka’bah (AMK) sekaligus Ketua DPP hasil Muktamar Makassar, H. Joko Purwanto, menyerukan agar para ulama dari NU, Perti, Muslimin Indonesia, hingga Syarikat Islam bersuara terkait masa depan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Menurutnya, partai yang lahir dari fusi organisasi Islam itu kini kian jauh dari nilai-nilai Islam yang dulu menjadi fondasi perjuangannya.

Pernyataan Joko disampaikan menanggapi hasil Muktamar X PPP di Ancol, Jakarta, Sabtu (30/8/2025), yang kembali menetapkan Mardiono sebagai Ketua Umum secara aklamasi. Ia mengaku prihatin sekaligus sedih melihat jalannya muktamar yang justru berakhir ricuh. “Partai yang dibangun oleh para ulama kini semakin jauh dari kesantunan dan akhlakul karimah. Nilai Islam yang seharusnya menjadi pedoman politik justru diabaikan,”tegasnya.

Joko menuturkan, alasan dirinya dulu bergabung dengan PPP karena menilai para tokoh partai tampil dengan sikap rendah hati, tawadhu, serta menjunjung adab berpolitik. Hal itu, kata dia, terlihat jelas pada sosok Hamzah Haz dan Suryadharma Ali. Namun, kondisi tersebut mulai memudar pasca-berakhirnya era Suryadharma Ali.

Kini, menurut Joko, proses pemilihan ketua umum lebih ditentukan oleh “mahar politik”ketimbang kapasitas pribadi. “Pengurus cabang sebagai pemegang hak suara menilai berdasarkan besarnya mahar yang diterima, bukan dari kualitas figur. Ini jelas menyimpang dari prinsip Islam,”ujarnya.

Mantan anggota DPR RI Fraksi PPP itu pun mengajak umat Islam, terutama ormas yang menjadi bagian sejarah pendirian PPP, untuk mempertanyakan kembali kelayakan partai ini. “Kalau pun masih dianggap pantas, apakah lambang Ka’bah layak dipertahankan untuk partai yang perilakunya justru mencederai nilai keislaman?”tanyanya.

Menurut Joko, Muktamar kali ini menjadi potret buram perilaku sebagian politisi PPP. “Mereka hanya mengaku Islam, tetapi tidak mencerminkan ajaran Islam dalam kehidupan politiknya,”pungkasnya. (Rud)



Dapatkan update muslimobsession.com melalui whatsapp dengan mengikuti channel kami di Obsession Media Group