Semarang, Muslim Obsession – Yuni Shara mengajak masyarakat memanfaatkan produk dan layanan Pegadaian untuk memenuhi kebutuhan pendanaan, transaksi keuangan maupun investasi dalam bentuk emas.
Ajakan disampaikan artis senior itu dalam Talkshow Meraih Momen Emas Bersama Pegadaian di hotel Gumaya Semarang, Senin (21/12/2020).
Selain Yuni Shara, tampil sebagai pembicara dalam acara tersebut Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) Kuswiyoto, dan Pemimpin Wilayah Semarang Mulyono.
“Sebagai artis tentu saya harus selalu tampil prima. Salah satunya dengan menggunakan emas sebagai asesoris yang mempercantik penampilan saya. Kalau bicara tentang emas, Pegadaian adalah tempat yang tepat untuk berinvestasi,” ujar Yuni.
Yuni Shara mengakui bahwa emas merupakan salah satu investasi favorit yang sangat bermanfaat dalam menjaga nilai aset yang dimiliki.
“Investasi emas di Pegadaian bisa dilakukan dengan menabung, maupun secara angsuran. Nah, bagi yang ingin membeli tunai dapat dilakukan di Galeri 24 anak perusahaan Pegadaian. Kita dapat membeli emas batangan atau perhiasan dengan model yang cantik dan beraneka ragam,” sambungnya.
Yuni juga mengatakan bahwa selain cantik secara penampilan, seorang wanita juga harus didukung oleh kemampuan untuk mengembangkan potensi dan berani mengekspresikan diri sesuai kata hati.
“Dengan kata lain cantik adalah menjadi diri sendiri dan selalu meningkatkan citra diri dengan mengembangkan potensi yang dimiliki,” tuturnya.
Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) Kuswiyoto mengatakan bahwa saat ini Pegadaian tampil sebagai perusahaan keuangan yang melayani semua kalangan masyarakat, tidak hanya masyarakat menengah ke bawah tetapi juga masyarakat menengah ke atas.
“Pegadaian terus mengembangkan ragam jaminan dengan membuka layanan gadai saham, pinjaman usaha, bahkan gadai jaminan invoice dengan plafon pinjaman sampai dengan Rp2 milyar. Melalui layanan ini diharapkan Pegadaian dapat melayani segmen yang lebih luas dalam rangka pemulihan ekonomi nasional,” kata Kuswiyoto.
Lebih lanjut Kuswiyoto menyampaikan bahwa perseroan juga terus mengembangkan layanan berbasis digital yang dapat diakses kapan saja dan dimana saja. Nasabah tidak perlu antri di loket sehingga selain mudah, juga cepat dan akurat. Dengan aplikasi Pegadaian Digital juga dapat dihindari terjadinya kerumunan transaksi di loket, sehingga lebih aman sejalan dengan protokol kesehatan. (Has)
