Wahdah Islamiyah Semarang Gelar Musyawarah Daerah

793

Semarang, Muslim Obsession – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Wahdah Islamiyah (WI) Kota Semarang Jawa Tengah menggelar Musyawarah Daerah Pertama (Musda I) di Hotel Candi Indah Semarang, Sabtu (24/3/2018).

Musda dihadiri pengurus dan kader Wahdah Islamiyah Semarang dan Jawa Tengah serta perwakilan Dewan Pimpinan Pusat Wahdah Islamiyah yang diwakili Ketua Bidang I Ustadz. Ir. Muhammad Qasim Saguni, MA, Ketua Bidang IV Ustadz Nursalam Sirajuddin, Wakil Sekjen Ustadz Saiful Bahri, SE, Ustadz Elan Kurniawan, SH yang juga Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Jawa Tengah.

Pembukaan Musda juga dihadiri perwakilan ormas Islam dan Pemerintah Kota Semarang. Dalam sambutannya Wali Kota Semarang H. Hendrar Prihadi, SE, MM menyambut baik kehadiran Wahdah Islamiyah di kota Semarang.

“Saya atas nama Pemerintah Kota Semarang menyambut baik dan memberi apresiasi atas dinamisasi DPD Wahdah Islamiyah Semarang yang selama ini mampu berjalan dengan baik dalam rangka melahirkan keselarasan dan kesamaan langkah di dalam menyuksekan program-program pembangunan Kota Semarang,” ujar Walikota dalam sambutannya yang dibacakan Camat Candisari.

Hendrar juga berharap forum Musda ini dimanfaatkan untuk mewujudkan percepatan pencapaian visi dan misi DPD yang telah ditetapkan serta membangun kekuatan demi eksistensi dan peningkatan peran organisasi.

“Semua unsur DPD Wahdah Islamiyah Semarang agar bersama-sama membangun kekuatan demi eksistensi dan peningkatan peran dalam mewujudkan masyarakat yang berkualitas khaira ummah, dan negara yang aman, damai, adil, dan makmur rohaniah dan jasmaniah yang diridhai Allah Subhanahu wa Ta’ala,” ungkapnya.

Oleh karenanya, Hendrar berharap seluruh elemen DPD Wahdah Islamiyah Semarang harus bisa melaksanakan berbagai usaha, antara lain memberikan bimbingan dan tuntunan kepada umat, merumuskan program dan kebijakan yang sesuai nilai dan tuntnan Islam, dan menjadi penghubung antara ulama dan umara.

“DPD Wahdah Islamiyah Semarang harus bisa mempunya fungsi sebagai wadah untuk memperjuangkan kepentingan dan bertindak sebagai pembawa aspirasi seluruh umat Muslim khususnya yang ada di kota Semarang,” tandasnya.

Pada kesempatan itu Hendrar juga mengajak Wahdah Islamiyah Semarang untuk berperan dalam menangkal paham yang bertentangan dengan nilai-nilai Islam.

“Saya juga ingin mengajak kepada seluruh keluarga besar DPD Wahdah Islamiyah agar selalu menjadi pionir di dalam menangkal setiap paham radikalisme maupun paham-paham lain yang bertentangan dengan nilai-nilai kesilaman agar tidak berkembang di kota Semarang,” pungkasnya.

Musda tersebut juga dirangkaikan dengan Tasyakuran Alumni DIROSA (Pendidikan Al-Quran Orang Dewasa) yang merupakan metode pembelajaran Al-Quran bagi orang dewasa dengan 20 kali pertemuan. Program ini salah satu program unggulan Wahdah Islamiyah di seluruh DPD Wahdah Islamiyah.

Menurut Ketua Bidang I DPP WI Ustadz Qasim Saguni, Program ini merupakan pengejawantahan dari salah satu misi dan konsep dakwah Wahdah Islamiyah, yakni mengajak umat kembali kepada Al-Quran. (Fath)

BAGIKAN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here