Muslim Obsession – Agresi Israel ke Palestina yang dilakukan kurang lebih sepekan terakhir menimbulkan banyak korban jiwa. Kecaman pun datang dari masyarakat dunia, tak terkecuali Indonesia yang sejak lama mendukung Palestina agar terbebas dari penjajahan Israel.
Tapi anehnya, kekejaman zionis Israel justru menuai dukungan dari warga Indonesia yang belakangan mulai bermunculan.
Seorang pakar media sosial, Ismail Fahmi, mengungkapkan bahwa pendukung Israel di Indonesia ternyata sudah banyak. Hal itu bisa dilihat dari postingan mereka di jejaring sosial.
“Propaganda dan dukungan atau setidaknya simpatisan ke IDF udah banyak sekali di +62. Contohnya bisa dibaca di reply2an postingan ini,” cuit Ismail Fahmi di Twitter, Jumat (14/5).
PT Media Kernels Indonesia ini juga membagikan tangkapan layar postingan akun Twitter Erina Pangestu yang memuat foto tentara Israel tengah membantu seorang pria lanjut usia yang diduga warga Palestina.
“Nyari-nyari di media +62 koq nda ada yes?!,” tulis Erina Pangestu.
Cuitan Erina Pangestu itu lalu disahuti @EsterSusiani2. “Israel gak akan serang kalau gak dulu diserang, media +62 selalu beritakan Israel jahat,” tulis @EsterSusiani2.
Israel yg tak akan dapat kamu sekalian lihat dimedia +62 pic.twitter.com/wtAA9flAyr
— Dicky Hutauruk (@DickyHutaurukk) May 12, 2021
Postingan Erina Pangestu, sebut Fahmi, tak berbeda dengan yang disampaikan para pendukung Israel di luar negeri.
“Narasinya sama persis dengan yang disampaikan para pendukung mereka di luar. Logika gampang dibolak-balik. But where you stand is that matter,” ungkap Ismail.
Erina Pangestu rupanya banyak membuat postingan dukungan terhadap Israel. Ia menyebut kelompok pejuang Palestina, Hamas, adalah organisasi teroris. Bahkan ia menyebut pendukung Hamas juga teroris.
“Siapapun yang dukung Hamas pasti binatang-binatang teroris. Politikusnya juga banyak teroris kok,” tandas Erina Pangestu.
Erina bahkan turut mengomentari pemberitaan sebuah media online berjudul “Amien Rais: Muhammad bin Salman yang Kita Banggakan Tunduk terhadap Israel”.
“Makanyaa tobat pak tua..Saudi sm uni eropa uda anggep HAMAS tuw TERORIS” binatang,” tulis Erina. (Fath)
