Rusia, Muslim Obsession – Dalam pertemuannya dengan ulama Muslim, Presiden Rusia Vladimir Putin pada hari Kamis (25/1/2018) mengumumkan, ia mendukung bangkitnya lagi pendidikan Islam di Rusia.
Ia menilai, hal ini sebagai cara untuk mengatasi gagasan radikalisasi dan destruktif.
“Islam sudah menjadi bagian integral dari budaya Rusia dan umat Islam itu sendiri. Tidak diragukan lagi, Islam adalah komponen yang sangat penting dari masyarakat multinasional Rusia,” katanya dilansir News Week, pada Jumat (26/1/2018).
Vutin menyatakan, dia akan selalu mendukung pendidikan Islam di Rusia.
“Gagasan ini akan berjalan oleh mereka yang dipromosikan dan diajarkan di Akademi Teologis di Kazan dan institusi pendidikan lainnya yang ada di Moskow, Ufa dan Kaukasus,” papar Vutin.
Dukungan Putin disambut baik oleh semua orang pada pertemuan tersebut. Namun, fakta di lapangan, sekitar 20 juta Muslim Rusia masih terus menghadapi hambatan dalam perlakuan mereka di negara tersebut.
Pada Desember lalu, Aljazeera melaporkan, umat Islam di Rusia menghadapi xenophobia atau perasaan diasingkan. Diberitakan sebanyak 27 persen orang Rusia melaporkan tindak kekerasan, kebencian dan ketakutan terhadap mayoritas penduduk Asia Tengah di negara tersebut.
Dua puluh persen di antaranya, mengharuskan jumlah umat Muslim di negaranya harus terbatas. (Vina)
