Muslim Obsession – Dalam salah satu kajian Islam yang diunggah melalui video singkat di akun Instagram milik Ustadz Adi Hidayat (UAH) @adihidayatofficial, ia menjelaskan bahwasannya seseorang akan meninggal berdasarkan kebiasaannya di dunia.
Ia kemudian menceritakan sebuah contoh sederhana bahwa ada seorang laki-laki berusia 65 tahun.
Kebiasaannya adalah datang ke masjid untuk shalat berjamaah. Kala itu, ia datang untuk menunaikan shalat subuh.
Laki-laki paruh baya tersebut, kemudian didapati terjatuh dan meninggal dunia. Ia berpulang menghadap Allah SWT dengan kebiasaan yang baik dan di tempat yang sangat mulia.
“Dan benar kata Nabi, seorang akan diwafatkan berdasarkan kebiasaannya,” kata Ustadz Adi Hidayat.
Jika kebiasaannya baik, seperti yang dicontohkan oleh Ustadz Adi Hidayat di atas, maka ia pasti akan meninggal dalam keadaan baik, begitu pula sebaliknya.
“Tapi ingat pesan saya, biasakan yang baik-baik karena dengan itu kita akan diwafatkan,” nasehat UAH.
“Kalau terpikir Anda berbuat maksiat, maka tolong ingat saat mengerjakan itu mungkin Anda akan wafat,” kata beliau.
“Maka insya Allah kita akan selalu terjaga dalam kemuliaan dan wafat dalam keadaan husnul khatimah Insya Allah,” tuturnya.
Menurutnya, kita tidak tahu akan wafat dalam keadaan seperti apa.
“Tapi ingat pesan saya, biasakan yang baik-baik karena dengan itu akan diwafatkan. Jika kita terfikir untuk berbuat maksiat, maka bayangkan seketika kita diwafatkan oleh Allah Subhanahu wata’ala,” pesan UAH.
Terakhir, UAH berharap dan berdoa:
Semoga di akhir hidup kita diwafatkan dalam keadaan yang baik dan dengan panggilan :
يَا أَيَّتُهَا النَّفْسُ الْمُطْمَئِنَّةُ
“Hai jiwa yang tenang.”
ارْجِعِي إِلَىٰ رَبِّكِ رَاضِيَةً مَّرْضِيَّةً
“Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridhai-Nya.”
فَادْخُلِي فِي عِبَادِي
“Maka masuklah ke dalam jama’ah hamba-hamba-Ku,”
وَادْخُلِي جَنَّتِي
“masuklah ke dalam surga-Ku.”
Aamiin Allahumma Aamiin
