Terpilih Jadi Ketum PPP, Soharso Monoarfa Janji Kembalikan Kegemilangan Partai

749
Ketum PPP Terpilih, Suharso Monoarfa.

Makassar, Muslim Obsession – Suharso Monoarfa kembali akan memimpin Partai Persatuan Pembangunan (PPP) usai terpilih secara aklamasi dalam Muktamar IX PPP yang berlangsung pada Sabtu (19/12/2020) malam. Suharso akan memimpin partai berlambang Ka’bah hingga 2025.

Dalam pidato kemenangannya, Suharso menyatakan akan memegang amanah yang diembannya dan akan menjadikan partai PPP menjadi partai yang gemilang.

“Atas nama pribadi saya mengucapkan terima kasih, saya hargai apa yang telah disampaikan dalam muktamar ini, mudah-mudahan saya bisa memegang amanah dengan baik. Mudah-mudahan kita sama-sama bekerja dan membuktikan bahwa pada tahun 2024, partai kita akan kembali gemilang. Kesempatan emas itu masih terbuka bagi kita sepanjang kita mau bekerja dengan baik,” ungkap Suharso.

Suharso berjanji akan mengembalikan persatuan di tubuh partai dan juga mengembalikan partai ke masa jayanya. Namun, untuk mewujudkan hal tersebut, Suharso mengingatkan untuk tidak ada lagi kader yang bekerja sendiri ataupun berkelompok.

“Mari kita tanggalkan cara kerja sendiri-sendiri yang berkelompok-kelompok, marilah kita saat ini bekerja sama bahu membahu, dari Aceh sampai Papua, tidak boleh ada satu kader pun yang tertinggal, semua harus hadir serta merta dalam memperjuangkan eksistensi partai persatuan pembangunan dalam kancah politik nasional,” jelasnya.

Terakhir, Suharso berjanji akan merombak sistem kerja partai. Nantinya DPP hanya akan ada tiga kelompok pekerja.

Pertama, pertugas partai yang tugas utamanya melakukan kegiatan-kegiatan atau kerja electoral. Kedua, kelompok pekerja sebagai engine atau influencer. Dan ketiga, kelompok supporter yakni kelompok organisasi managemen.

“Mudah-mudahan akan terjadi kombinasi antar generasi dalam DPP yang akan datang, kita demonstrasikan kepada publik indonesia bahwa regenerasi partai sesungguhnya terbentuk,”  tutupnya.

Sebelumnya, Sekjen PPP Arsul Sani mengatakan bahwa Muktamar IX dilaksanakan sesuai jadwal, yakni dibuka pada tanggal 18 Desember dihadiri Presiden Joko Widodo secara virtual dari Istana Bogor dan akan memberikan sambutan tentang harapan beliau tentang PPP ke depan.

“Kedua, Muktamar ini sudah difix-kan berdasarkan sistem zonasi yakni para peserta muktamar yang terdiri dari 34 DPW seluruh Indonesia dan sampai dengan siang ini sudah terdaftar 480-an DPC seluruh Indonesia,” ungkap Arsul dalam konferensi pers.

Muktamar IX dibagi dalam 10 wilayah mulai dari Sumatera hingga ke Sulawesi. Tujuannya agar tidak terjadi kerumunan yang membludak.

Rekor Indonesia MURI memberikan penghargaan kepada DPP PPP atas rekor Muktamar Partai Politik secara daring dengan peserta terbanyak. (Fath)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here