Aceh, Muslim Obsession – Memperkuat posisi sebagai wisata halal di dalam dan luar negeri, pemerintah Aceh akan ikut serta pada berbagai pameran wisata bertajuk halal. Salah satunya dengan mempromosikan wisata halal di Johor International Islamic dan Halal Festival 2019.
“Baik di dalam maupun di luar negeri sangat penting, karena ini tidak hanya untuk memperkenalkan Aceh sebagai daerah dengan sebutan ‘Serambi Makkah’ tapi untuk memperkuat posisi Aceh sebagai destinasi wisata halal dunia,” tutur Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh Jamaluddin, Senin (1/4/2019).
Melalui promosi tersebut, lanjut dia, juga memperkenalkan Aceh sebagai salah satu destinasi wisata yang layak dikunjungi dengan ragam pesona wisatanya, dari wisata alam, seni budaya, kuliner, minat khusus sampai wisata petualang yang telah menjadi perhatian wisatawan global.
Sementara itu, “The Light of Aceh” sebagai branding wisata dan kebanggaan masyarakat Aceh terus bersinar dan berbagi cahaya dengan wisatawan dalam berbagai kesempatan, salah satunya melalui pameran wisata bertajuk halal Johor International Islamic & Halal Festival 2019 tanggal 28 hingga 31 Maret 2019 di Persada Johor International Convention Center, Johor Bahru, Malaysia.
Kegiatan yang berlangsung di Malaysia tersebut merupakan sebuah pameran yang mempromosikan ragam produk halal, salah satunya pariwisata international.
“Keberhasilan Aceh memperoleh pengakuan dunia sebagai salah satu destinasi wisata halal dunia “World’s Best Halal Cultural Destination” juga perlu terus dipertahankan, salah satunya melalui penampilan Aceh pada berbagai expo atau pameran di dalam dan luar negeri,” tandasnya.
Sementara itu, Kabid Pemasaran Disbudpar Aceh, Rahmadhani mengatakan keikutsertaan Pemerintah Aceh pada pameran halal di Johor Bahru memiliki makna tersendiri karena wisatawan dari Johor Bahru menduduki top 5 kunjungan wisatawan ke Aceh dan stand Aceh menjadi pusat perhatian.
Johor International Islamic & Halal Festival 2019 adalah pameran perdana yang diikuti oleh Pemerintah Aceh di Johor. Pengunjung pameran hampir selalu memadati stand Aceh, karena selain didekor khusus dan unik yang merefleksikan nuansa kubah mesjid dan berbagai photo-photo berukuran lebar dengan berbagai segmen utama, seperti wisata alam (petualangan), Masjid Raya Baiturrahman, penampilan seni tari Seudati, Saman, Ratoh Jaro, dll.
“Ada pula penampilan ragam paket wisata tematis menarik, seperti Tsunami Heritage, Wonderful Sabang Underwater, Wonderful Ramadhan, Surfing,” tukasnya.
Kasi Analisa dan Pengembangan Segment Pasar, Nurlaila Hamjah menambahkan dalam kegiatan tersebut turut mengikutsertakan Duta Wisata Aceh 2019, pelaku industri wisata lainnya dan Tim Seni Aceh.
