Jakarta, Muslim Obsession – Umar bin Khattab adalah seorang sahabat yang dikenal gagah dan pemberani. Dia mewakili seorang pria perkasa di tanah Arab. Namun siapa sangka, di balik keperkasaan Umar, dia pernah merasakan kepedihan dan menangis di depan Nabi Muhammad Saw.
Pengalaman mengharukan Umar sampai dia menangis terjadi ketika dia berkunjung ke rumah Rasululah Saw. Saat itu, Umar menyaksikan pemimpin agung yang sangat dimuliakan itu sedang terbaring di atas tikar kasar nan rusak.
Kesedihan Umar bertambah ketika tekstur tikar usang itu membekas di punggung Nabi. Di hadapan Rasulullah, Umar yang dijuluki Singa Padang Pasir itu ini pun akhirnya menanis menumpahkan air matanya.
“Apa yang menyebabkan Engkau menangis, wahai Umar?” tanya Nabi.
“Aku melihat Kisra serta raja-raja lain menikmati tidur di atas ranjang mewah beralaskan sutera. Tetapi di sini Aku melihat Engkau tidur beralaskan tikar semacam ini.”
Dengan lembut, Nabi menimpalinya dengan sebuah nasehat. “Wahai Umar, tidakkah Engkau sependapat denganku. Kita lebih suka memilih kebahagiaan akhirat sedangkan mereka memilih dunia.”
Hati Umar bergetar mendengar jawaban tersebut. Umar bersyukur menjadi saksi hidup tentang kebesaran dan kemuliaan pribadi Rasulullah SAW, manusia terpilih yang sangat dihormatinya itu. (Albar)
