Jakarta, Muslim Obsession – Keputusan Usamah Hisyam mundur dari Persaudaraan Alumni (PA) 212 membuat kaget Ketua Umum PA 212 Slamet Maarif.
Slamet yang diundang Usamah ke kantor Dharmapena Group, Senin malam (12/11/2018), tak menyangka jika tiga buah surat telah disiapkan. Ketiga surat tersebut ditujukan Usamah kepada dirinya, Muhammad Rizieq Shihab sebagai Ketua Dewan Pembina, dan Amien Rais sebagai Ketua Dewan Penasihat PA 212.
Ia mengaku sempat membujuk agar Usamah membatalkan niatnya tersebut. Apalagi perhelatan Reuni Agung 212 tahun ini akan digelar tak lama lagi.
“Saya menghormati keputusan Pak Usamah. Tapi keputusan diterima atau tidaknya tergantung Habib Rizieq. Beliau kan imamnya, pimpinan tertinggi,” kata Slamet usai menerima surat.
Slamet menyayangkan keputusan Usamah tersebut. Menurutnya, selama ini Usamah bersama Parmusi (Persaudaraan Muslimin Indonesia) konsisten dalam perjuangan, sejak Bela Aksi Islam melawan penista agama.
“Di Aksi Bela Islam ini peran Pak Usamah dan kawan-kawan Parmusi kentara sekali,” imbuhnya.
Begitu juga pasca Bela Aksi Islam. Slamet mengatakan, Usamah bekerja all out untuk membesarkan PA 212 sebagai salah satu anggota dewan penasihat. Bahkan Usamah dikatakan sukses menjadi bendahara Reuni Agung 212 yang dilaksanakan tahun lalu.
“Di PA 212, beliau ini juga sering membantu pelaksanaan kegiatan. Saya tahu itu. Pak Usamah itu bantu ya bantu saja tanpa ada intervensi dari siapapun,” jelas Slamet.
“Bahkan Habib mempercayai Pak Usamah untuk membuka akses komunikasi dengan pihak pemerintah,” pungkasnya. (Fath)
Baca juga:
