Setengah Abad Lebih Masjid Jogokariyan Berdakwah Bangun Kampung Indonesia

1897
Masjid Jogokariyan dilempari batu (Foto: Istimewa)

Muslim Obsession – Berawal dari sebuah langgar kecil di Kampung Pinggiran Selatan Yogyakarta, Masjid Jogokariyan terus berusaha membangun umat dan mensejahterakan masyarakat.

Masjid Jogokariyan adalah salah satu masjid bersejarah yang berada di Kampung Jogokariyan atau tepatnya di Jalan Jogokariyan, Mantrijeron, Yogyakarta.

Baca juga:

Masjid Jogokariyan Dilempari Batu, Begini Kronologinya!

Pemuda Muhammadiyah Temui JK, Ini yang Dibahas

Guru Besar AS Usulkan NU dan Muhammadiyah dapat Nobel Perdamaian

Lokasi masjid ini juga berdekatan dengan Pondok Pesantren Krapyak yang sama-sama memiliki nilai sejarah panjang, terutama jika dikaitkan dengan keberadaan Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat.

Masjid Jogokariyan didirikan oleh Pengurus Muhammadiyah. Ranting Karangkajen sebagai media dakwah untuk memperkuat dan menginternalisasi nilai-nilai keislaman ke dalam diri penduduk di sekitar masjid.

Masjid Jogokariyan berdiri sejak pada September 1966, atau berusia setengah abad lebih hingga kini.

Melalui pemetaan, pelayanan, dan pemberdayaan jamaah yang bertahap, gigih, lagi berkesinambungan, terjadilah proses transformasi sosial yang berhasil mengubah wajah Jogokariyan, dari semula sebuah kampung komunis yang LEKRA (Lembaga Kebudayaan Rakyat).

Yakni underbouw PKI yang berani mementaskan kethoprak “Patine Gusti Allah” di dalamnya, menjadi sebuah kampung Islami dengan pengelolaan Masjid yang ditunjuk berbagai lembaga sebagai model nasional sehingga menjadi rujukan pembelajaran Manajemen Masjid.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here