Palu, Muslim Obsession – Dai Parmusi (Persaudaraan Muslimin Indonesia) Sulawesi Tengah (Sulteng) bekerja sama dengan Komunitas Dakwah BMQ (Berkah Mutiara Qolbu) Sulawesi Tengah serta organisasi masyarakat lainnya akan menggelar dzikir akbar dan mendoakan korban bencana Sulawesi Tengah.
Kegiatan dzikir akbar dan doa bersama yang akan digelar pada Sabtu, 28 September mendatang itu merupakan puncak peringatan setahun bencana yang melanda sejumlah wilayah di Kota Palu, Kabupaten Donggala, Sigi dan Parigi Moutong, Sulteng.
“Kegiatan mendoakan korban bencana ini merupakan tindak lanjut dari keimanan antarsesama manusia di Sulteng juga untuk saling mengingatkan,” kata Dai Parmusi Sulteng, Ustadz Muhammad Afdhal Zainal, kepada Muslim Obsession, Kamis (25/9/2019).
Kegiatan dzikir dan taushiyah nantinya akan diisi oleh Dai Parmusi. Pada kegiatan itu, sambung Afdhal, juga akan dipanjatkan doa yang menjadi ajang renungan, refleksi setahun bencana Sulteng untuk bersama-sama memperbaiki diri dengan saling mengingatkan satu sama lainnya.
Menurutnya, karena bencana yang terjadi merupakan ujian, maka setiap orang diharapkan dapat memetik dan mengambil hikmah dari apa yang telah terjadi. Dan yang paling penting ialah mengubah diri untuk menjadi lebih baik lagi di masa mendatang.
“Kegiatan ini juga sebagai momen untuk kembali memantapkan diri agar istiqamah, dalam arti berkomitmen untuk meninggalkan perbuatan yang dilarang oleh Allah, serta menimbulkan rasa kepedulian antarsesama manusia,” pungkasnya. (Fath)
