Serangan Terjadi Saat Tarawih di Masjid Afghanistan, 8 Orang Meninggal

511

Jakarta, Muslim Obsession – Serangan teror terjadi saat pelaksanaan shalat tarawih di masjid timur Afghanistan pada akhir pekan lalu. Akibatnya, satu keluarga yang terdiri dari delapan orang tewas karena terkena luka tembak.

Pihak berwenang Afghanistan mengatakan penembakan terjadi pada Sabtu (17/4) malam di kota Jalalabad, Provinsi Nangarhar.

Gubernur Nangarhar, Zaiulhaq Amarkhil, menuturkan insiden itu diyakini terjadi karena sengketa tanah. Lima saudara laki-laki dan tiga sepupu laki-laki tewas dalam kejadian itu.

“Insiden ini sedang diselidiki, tetapi informasi awal menunjukkan sengketa tanah yang menyebabkan insiden itu,” kata Amarkhil kepada AFP.

Dilansir NDTV, juru bicara Kepolisian Nangarhar, Fareed Khan, membenarkan serangan di masjid tersebut.

Insiden itu terjadi ketika masjid baru selesai menggelar ibadah salat tarawih yang digelar selama bulan Ramadan.

Pembunuhan sebagai aksi balas dendam dianggap hal biasa di Afghanistan, di mana keluarga kerap mencari keadilan dengan melakukan tindakan balasan yang kejam berdasarkan budaya kuno.

Pertikaian berdarah juga bisa berlangsung selama beberapa dekade dan turun-temurun terkait konflik antar-keluarga tersebut. (Albar)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here