Seni Hias Mehendi Diburu Kaum Hawa di Terminal Eyab

727
mahendi (Foto: mch)

Jeddah, Muslim Obession – Program Eyab yang sedang diuji coba oleh Pemerintah Arab Saudi menawarkan beragam layanan gratis bagi jamaah haji. Salah satunya adalah mehndi atau mehendi, seni menghias tubuh dengan henna.

Layanan rias dengan henna ini terdapat di bagian tengah lounge Eyab yang berada di Kompleks Terminal Saudi Arabian Airlines.

Sejumlah pelaku seni henna siap melayani jamaah yang ingin menghias tangannya agar terlihat lebih cantik. Mereka adalah perempuan-perempuan asal Yaman yang sangat terampil melukiskan henna di atas permukaan kulit.

“Nama saya Maha,” tutur wanita bercadar yang sedang melukis tangan jamaah haji Indonesia di Lounge Eyab, seperti dilansir Ditjen PHU, Selasa (27/8/2019).

Hanya butuh 10 menit bagi Maha untuk merias dua tangan dengan henna motif India. Menurutnya, setelah selesai henna itu harus dikeringkan terlebih dahulu 1-2 jam agar hasilnya maksimal. Maha mengklaim lukisan henna ini akan bertahan hingga 3 bulan meski terus terbilas air.

Jamaah haji kloter 11 Embarkasi Jakarta-Bekasi (JKS), Sunarti mengaku baru pertama kali menghias tangannya dengan henna. Dia penasaran dengan hasil karya para seniman mehendi.

“Seneng, ini pertama kalinya dikasih henna sama ahlinya,” kata Sunarti yang menyatakan bahwa layanan lukis tangan dengan henna itu gratis.

Jemaah haji lainnya, Erni juga mengatakan hal yang sama. Menurutnya, lukisan henna terasa adem di tangan. “Saya penasaran, ini artnya bagus banget dan free,” katanya.

Tidak hanya jemaah yang mencoba seni tubuh ini, Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Sri Ilham Lubis pun tak luput untuk mencoba di kedua tangannya.

“Mehendi ini tidak selalu digunakan untuk acara pernikahan saja lho, makanya ini saya mau coba,” kata Sri Ilham.

Tak hanya mehendi, budaya yang ingin dipamerkan oleh Pemerintah Arab Saudi. Melalui Eyab, Saudi juga menunjukkan keramahannya dengan melibatkan anak-anak kecil lucu dengan beragam busana. Jamaah juga diberikan minuman air zamzam dari teko besar khas Timur Tengah.

Keramahan juga ditunjukkan Saudi dengan adanya kelompok laki-laki berpakaian khas Timur Tengah yang berkeliling menyapa jamaah.

“Welcome ya welcome, Indonesia welcome, Jakarta welcome,” ucap kelompok itu dalam kalimat bernada.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here