Saat Anak Demam, Mana yang Tepat: Kompres Air Hangat atau Dingin?

838
Ilustrasi: Mengompres anak yang terserang demam. (Foto: momsxyz)

Muslim Obsession – Ketika anak mengalami demam, orangtua seringkali panik bahkan stres karena bingung. Padahal jika anak tidak mengalami riwayat penyakit berat sebelumnya, demam yang terjadi secara tiba-tiba ini seharusnya tidak perlu dikhawatirkan secara berlebihan.

Demam merupakan tanda umum bahwa tubuh anak sedang melawan infeksi yang menyebabkan sakit, sehingga si anak akan merasa kurang nyaman. Nah, pada umumnya, orangtua akan segera memberikan kompres berharap demam si anak mereda.

Kendati demikian, orangtua juga masih banyak yang bingung, apakah sebaiknya memberikan kompres dingin atau hangat untuk anak yang demam?

Mengutip Halodoc, jenis kompres yang tepat untuk anak demam adalah kompres hangat. Ketika kompres hangat diletakkan di bagian tubuh seperti dahi, lipatan ketiak, maupun dada, maka hipotalamus di otak akan menganggap area tersebut terasa “panas”.

Dengan demikian, hipotalamus akan merespons dengan menurunkan suhu tubuh sehingga lebih “dingin”. Jadi, bukan kompres es batu yang paling tepat untuk meredakan demam anak.

BACA JUGA: 11 Manfaat Berenang untuk Kesehatan, Salah Satunya Menurunkan BB

Cara Menyiapkan Kompres Hangat

Namun, perlu diingat bahwa memberikan kompres hangat bisa lebih sulit dilakukan. Orangtua perlu kehati-hatian lebih agar air yang digunakan tidak terlalu panas dan tidak berisiko membakar kulit.

Untuk melakukannya, pertama-tama siapkan kain lembut dan baskom berisi air hangat. Jangan terlalu panas atau bahkan hingga mendidih. Kemudian, rendam kain tersebut di air hangat, sehingga bisa dijadikan kompres. Kamu bisa segera menempelkan di bagian tubuh yang diinginkan sampai suhunya turun.

Biasanya, saat seseorang sedang demam tinggi, kain kompres panas bisa dengan cepat berubah suhu karena kontak langsung dengan kulit. Kompres anak terus-menerus dan rendam kain dalam air panas dan tempelkan di bagian tubuh yang diinginkan, jangan hanya berfokus pada area dahi. Jika air sudah dingin, ganti dengan yang masih hangat.

BACA JUGA: Hidup Sehat Ala Nabi Muhammad Saw

Namun, selain dengan menggunakan kompres air hangat, cara lain yang juga efektif untuk menurunkan demam anak adalah dengan menempelkan plester demam yang terbuat dari bahan hydrogel yang mampu mempercepat proses pemindahan panas dari tubuh ke plester kompres, sehingga demam anak pun bisa cepat berkurang.

Menggunakan plester demam ini caranya sama seperti menggunakan kompres, yaitu tempelkan plester di dahi, ketiak, dan lipatan paha selama kurang lebih 30 menit.

Selain Kompres, Ini Cara Lain Atasi Demam pada Anak

Ingat, tidak semua demam perlu diobati. Dalam kebanyakan kasus, demam harus diobati hanya jika itu menyebabkan ketidaknyamanan anak. Berikut cara meredakan gejala demam yang bisa dilakukan selain memberikan kompres:

Berikan Obat. Jika anak rewel atau tidak nyaman, ibu bisa memberikan asetaminofen atau ibuprofen berdasarkan rekomendasi dokter. Namun, jangan pernah memberikan aspirin kepada anak karena ini berhubungan dengan sindrom Reye. Pastikan memberikan obat demam dengan dosis yang sudah mendapat persetujuan dari dokter.

Tindakan untuk Membuat Anak Nyaman. Pakaikan anak dengan pakaian yang ringan dan tutupi dengan seprai atau selimut tipis. Memakaikan anak pakaian atau selimut tebal malah dapat mencegah panas tubuh keluar dan dapat menyebabkan suhu terus naik. Pastikan juga kamar tidur anak memiliki suhu yang nyaman — tidak terlalu panas atau terlalu dingin.

BACA JUGA: 10 Makanan Terbaik Agar Mata Sehat

Berikan Makanan dan Minuman. Tawarkan banyak cairan untuk menghindari dehidrasi karena demam membuat anak kehilangan cairan lebih cepat dari biasanya. Air, sup, es loli, dan buah adalah pilihan yang baik. Hindari minuman yang mengandung kafein, termasuk cola dan teh, karena dapat memperburuk dehidrasi dengan memperbanyak buang air kecil. Secara umum, biarkan anak-anak makan apa yang mereka inginkan dalam jumlah yang wajar, tetapi jangan memaksanya jika mereka tidak menyukainya.

Istirahat yang Cukup. Pastikan anak cukup istirahat, tetapi jangan biarkan ia hanya tidur seharian. Hal yang terpenting adalah tetap membuat anak tenang selama demam.

Namun ingat, jika panas yang anak alami cukup mengkhawatirkan dan tidak muncul tanda-tanda kesembuhan, segera periksakan anak ke rumah sakit terdekat. []

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here