PPIH Imbau Jamaah Haji Tak Shalat Jumat di Masjidil Haram

879
Ilustrasi: Jamaah Haji (Foto: Istimewa)

Mekkah, Muslim Obsession – Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) meminta jamaah haji Indonesia untuk tidak salat Jumat di Masjidil Haram, Mekkah, pada Jumat (24/8/2018) ini.

Hal itu dikarenakan mayoritas jamaah haji telah selesai melontar jumrah, baik nafar awal maupun nafar tsani, karena itulah seluruh jamaah haji yang jumlahnya kurang lebih 2,4 juta diperkirakan akan berkumpul di Mekkah dan Masjidil Haram. Maka Masjidil Haram akan sangat sesak, terutama saat pelaksanaan Shalat Jumat. Jamaah diprediksi bakal berdesak-desakan di masjid paling suci tersebut.

Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Makkah Endang Jumali mengatakan, Jumat ini, Masjidil Haram itu akan jadi tujuan utama jamaah dari berbagai penjuru dunia, setelah kebanyakan jamaah haji telah menyelesaikan lontaran jumrah, baik yang melaksanakan Nafar Awal maupun Nafar Tsani.

“Kondisi ini akan memunculkan situasi berdesak-desakan yang lebih dari hari-hari biasanya, sehingga membuat Masjidil Haram menjadi sangat sesak dan padat, utamanya pada pelaksanaan salat Jumat,” ujar Endang, Jumat (24/8/2018).

Sebab itu, ia meminta para petugas mengimbau jamaah agar melaksanakan salat Jumat tak jauh dari hotel masing-masing. Jika tak ada, bisa melakukan salat Jumat dengan rombongan masing-masing di hotel.

“Agar diimbau ke jamaah supaya di tunda dulu pelaksanaan shalat Jumat agar tidak di Masjidil Haram,” terangnya. (Bal)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here