Peserta Upacara Hari Santri Nasional Wajib Pakai Sarung dan Peci

2084
HSN 2015
Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) pada 2015 di berbagai daerah berlangsung meriah.

Kuningan, MuslimObsession.com – Kepala Seksi (Kasi) Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Kantor Kemenag Kabupaten Kuningan, HM Nurdin, menginformasikan bahwa peserta upacara peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2017 diharuskan untuk mengenakan sarung, baju koko warna putih dan memakai peci hitam.

Kebijakan tersebut sesuai dengan instruksi dari Kementerian Agama (Kemenag). “Pada kegiatan tersebut, Bupati H Acep Purnama, yang menjadi pembina upacara juga mengenakan sarung putih, baju koko warna putih dan peci warna hitam,” ujarnya, seperti dilansir KCOnline, Kamis (14/9/2017).

Menurut Nurdin, upacara peringatan HSN 2017 yang akan digelar pada 23 Oktober di Stadion Mashud Wisnusaputra Kuningan, itu akan dihadiri sekitar 7.000 santri.

Logo Hari Santri 2017

Para santri berasal dari pondok pesantren (pontren) Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, serta perwakilan dari Madrasah Tsanawiyah (MTs),Madrasah Aliyah (MA), organisasi massa (ormas) Islam dan sebagainya.

Sehari sebelumnya, upacara peringatan HSN juga dilaksanakan di masing-masing pontren.

“Semula pada peringatan hari santri ini ingin mengerahkan sekitar 20.000 santri sebagai peserta upacara, sehingga bisa dicatat dalam Museum Rekor Indonesia (MURI). Namun mengingat kesiapan, sehingga belum bisa dilaksanakan tahun ini, dan kembali dijadwalkan pada 2018 agar persiapannya lebih matang,” jelasnya.

Peringatan HSN 2017 bertemakan, “Santri Mandiri, NKRI Hebat, Wajah Pontren Wajah Indonesia” ini juga rencananya akan dihadiri Ketua MUI Pusat KH Ma’ruf Amin dan sejumlah tokoh NU.

“Dalam peringatan hari santri nanti, panitia akan memberikan santunan atau bantuan stimulan bagi santri berprestasi serta penghargaan kepada para tokoh pesantren di Kuningan,” katanya.

Berdasarkan catatan Kantor Kemenag, jumlah pontren di Kabupaten Kuningan mencapai 6.000. Namun yang memiliki Nomor Setifikat Pondok Pesantren (NSPP) tercatat sekitar 1.000 pontren.

Adapun jumlah seluruh santri di Kuningan mencapai 25.000 orang dengan mendapat bimbingan dari 1.200 ustadz/kiai. (Fath)

BAGIKAN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here