Pengamat: Jokowi Khawatirkan Tagar Ganti Presiden

1721
Tagar Ganti Presiden 2019 (Foto: Pepnews)

Jakarta, Muslim Obsession – Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menilai tagar  #2019GantiPresiden yang tertulis di kaos tidak akan berpengaruh apa-apa, apalagi dapat mengganti presiden.

Hal itu dikatakannya saat memberikan sambutan dalam acara Konvensi Nasional Galang Kemajuan Tahun 2018 di Bogor, Sabtu (7/4/2018).

Menanggapi itu, pengamat politik dari Universitas Al-Azhar, Ujang Komarudin menganggap perkataan Jokowi itu justru merupakan kekhawatiran atas gerakan tagar #2019GantiPresiden menjelang Pilpres 2019. Apalagi gerakan tersebut begitu masif tersebar di masyarakat dan media sosial.

“Tidak ada asap, jika tidak ada api. Respon Jokowi menandakan bahwa Ia mulai khawatir dengan gerakan tersebut,” ujarnya saat dihubungi Muslim Obsession, Selasa (10/4/2018).

Selain itu, menurut Ujang, komentar yang dilontarkan Jokowi terhadap tagar #2019GantiPresiden pasti memiliki alasan, karena gerakan tersebut dapat mempengaruhi masyarakat, apalagi jika kampanye itu dilakukan secara terus-menerus.

“Sesuatu yang terus dikampanyekan secara terus menerus pasti akan merubah pola pikir masyarkat,” ungkapnya.

Kaos sebagai bahan kampanye, lanjut Ujang, adalah hal yang jamak dan efeknya bisa besar. Kalau tidak, mustahil seorang politikus mempertimbangkan betul ciri busana mereka.

“Kan Jokowi juga dulu pakai baju kotak-kotak untuk mengkampanyekan dirinya, baik sebagai calon gubernur maupun capres ketika itu,”tuturnya. (Bal)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here