Orang-Orang Berjenggot dalam Perjuangan Kemerdekaan

1085

Di Sekitar Proklamasi

MASUKLAH ke Museum Perumusan Naskah Proklamasi Kemerdekaan di Jalan Imam Bonjol, Jakarta. Di sana kita akan berjumpa dengan patung tiga tokoh yang sedang merumuskan naskah proklamasi: Ir. Sukarno, Drs. Mohammad Hatta, dan Mr. Ahmad Soebardjo. Yang menarik, Soebardjo ternyata berjanggut!

Siapakah Soebardjo yang berjanggut itu? Apakah dia alumni Timur Tengah, alumni Afghanistan, pengikut Wahabi, pengikut Salafi? Apakah lelaki itu terpapar radikalisme?

Dalam Risalah Sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) 22 Mei 1945-24 Agustus 1945didapat keterangan bahwa Raden Ahmad Soebardjo dilahirkan di Karawang pada 23 Maret 1897. Soebardjo menempuh pendidikan di Europeesche Lagere School (ELS), Hoogere Burger School (HBS), dan Universitas Leiden, Belanda, bagian hukum (Diploma Mr in de Rechten, 1933).

Soebardjo tercatat sebagai anggota BPUPKI dan PPKI yang merumuskan Undang-Undang Dasar. Soebardjo juga tercatat sebagai salah seorang anggota Panitia Sembilan yang menandatangani Piagam Jakarta 22 Juni 1945.

Peran strategis Soebardjo menjelang proklamasi ialah ketika dia menjemput Bung Karno dan Bung Hatta dari tempat pengasingannya di Rengasdengklok.

Soebardjo adalah Menteri Luar Negeri pada Kabinet Presiden Sukarno, dan Kabinet Soekiman Wirjosandjojo.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here