Jangan biarkan sisa sabun menempel di kaki
Ini juga termasuk hal yang sering kita abaikan, yaitu sering menyisakan sabun pada kaki. Karena sabun dengan bahan-bahan kimia yang keras bisa membuat kulit kaki semakin kering. Namun, itu bukan berarti Anda tidak boleh membersihkan kaki dengan sabun. Gunakanlah sabun dengan kandungan bahan yang lembut.
Gunakan petroleum jelly
Jika ingin kelembapan kulit pada kaki bisa terus terjaga, Anda bisa mencoba produk petroleum jelly yang bisa mengembalikan kelembapan kulit pada telapak kaki Anda.
Sebaiknya Anda bisa mengolesi petroleum jelly pada malam hari sebelum tidur untuk penyerapan yang lebih lama, kemudian gunakan kaos kaki yang bersih dan nyaman lalu diamkan semalaman.
Konsumsi air putih
Pastikan Anda sudah mengonsumsi 3,5 liter air per hari. Karena jika Anda kekurangan mengonsumsi air, ini juga bisa berakibat pada kaki menjadi kering.
Kekurangan air bisa membuat mulut dan tenggorokan terasa kering, begitu juga dengan kulit. Kulit kering disebabkan oleh kurangnya air di lapisan atas kulit.
Jika kulit Anda tetap terhidrasi dengan baik, maka lama-kelamaan kaki pecah-pecah yang Anda alami akan segera membaik.
Kaki pecah-pecah umumnya diiringi dengan kapalan atau mengerasnya jaringan kulit. Kapalan bisa ditangani dengan cara mengolesinya dengan gel mengandung salicylic acid.
Kaki pecah-pecah mulanya hanya mengganggu penampilan, akan tetapi bisa juga berubah menjadi masalah serius ketika kaki menjadi luka dan terinfeksi. Jika kaki pecah-pecah Anda telah terinfeksi, dokter akan meresepkan obat antibiotik oles. Tanda-tanda kaki pecah-pecah yang terinfeksi yaitu timbulnya pembengkakan, rasa nyeri, dan warna kemerahan di sekitar area tersebut.
Jaga Selalu Kesehatan Kulit Kaki Anda
Ada pepatah mengatakan, mencegah lebih baik daripada mengobati. Begitu juga dengan kulit kaki kita. Jika kaki pecah-pecah belum terjadi pada Anda, lakukan hal ini untuk mencegahnya datang, seperti:
