Mencegah Gejala TBC di Media Sosial

760
Abdul Karim Baisa

Sepanjang, Muslim Obsession – Tantangan Muhammadiyah di era saat ini tidak hanya Tahayul, Bid’ah, Khurafat (TBC) di kehidupan nyata, melainkan TBC di media sosial (medsos).

“Ujaran kebencian, fitnah, saling menggunjing saat ini menjadi penyakit di kalangan masyarakat, khususnya umat Islam ketika menggunakan medsos,” ujar Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Sepanjang  Abdul Karim Baisa dalam acara Silaturahim Muhammadiyah Sepanjang yang dihadiri Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, pada Ahad (23/6).

Guna mencegah TBC di medsos, Karim berpendapat bahwa Muhammadiyah sebagai organisasi pencerahan harus berperan aktif untuk meredam perilaku-perilaku buruk di medsos.

“Jika masih ada warga Muhammadiyah yang berperilaku buruk di medsos, maka Ia belum mendapatkan pencerahan,” tutur Karim melalui siaran pers Muhammadiyah.

Senada dengan Karim, Haedar Nashir mengatakan, karena medsos, sebagian masyarakat, khususnya di kalangan umat Islam terbiasa pada hal-hal yang tidak rasional, seperti amarah yang berlebih, mudah menebarkan kebencian, dan juga berita hoax.

“Maka sudah seharusnya kita sebagai umat Islam harus lemah lembut dan berjiwa besar, memiliki kebajikan yang melampaui, dan imsak dalam bermedsos,” ucap Haedar.

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here