Muslim Obsession – Masjidil Haram terus berinovasi dengan teknologi Artificial Intelligence (AI) untuk memberikan kemudahan dan pelayanan maksimal bagi jamaah yang ingin beribadah di tempat paling suci umat Islam.
Baru-baru ini, Presidensi Umum Dua Masjid Suci, yang mengelola Masjidil Haram, telah meluncurkan robot pintar yang dapat membaca Al-Quran dan khutbah untuk melayani jamaah lokal dan asing.
Seperti dilansir Gulf News, pengguna dapat memindai tampilan barcode di layar robot untuk mengunduh layanan di smartphone pribadi mereka.
Pengguna juga bisa langsung menekan perintah di layar robot untuk mengakses berbagai informasi terkait ibadah, seperti informasi imam salat, muadzin, dan jadwal mingguan, termasuk nama kiai yang menyampaikan khutbah Jumat mingguan.
Saat meluncurkan mesin canggih tersebut, Kepala Kepresidenan Umum Urusan Dua Masjid Suci Sheikh Dr. Abdulrahman bin Abdulaziz Al Sudais mengatakan bahwa peluncuran tersebut merupakan bagian dari strategi skala besar yang ditujukan tidak hanya untuk meluncurkan lebih banyak robot pintar di Dua Masjid.
Masjid Suci tetapi juga untuk mengimplementasikan proyek Smart Haram. Proyek Smart Haram adalah salah satu proyek yang akan berjalan sesuai dengan skema pembangunan ambisius Kerajaan, Saudi Vision 2030.
Sebelumnya, pemerintah Arab Saudi telah memperkenalkan beberapa inovasi AI, khususnya di Masjid al-Haram dan Masjid an-Nabawi, untuk memberikan pengalaman terbaik bagi jemaah haji saat mengunjungi Dua Masjid Suci.
Beberapa robot canggih yang diluncurkan di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi antara lain robot sterilisasi dan pembersih di atap Ka’bah, robot yang bertugas mendistribusikan air Zam-Zam ke seluruh Masjidil Haram tanpa menyentuhnya, hingga robot multibahasa, yang dapat memberikan tuntunan ibadah kepada jamaah.
