Manifesto Politik Perhimpoenan Indonesia dan Mitologisasi Sumpah Pemuda

1064

Pernyataan Dasar-dasar PI

DI BAWAH kepemimpinan Soekiman Wirjosandjojo, PI mengeluarkan Pernyataan Dasar-dasar berisi tiga butir sebagai berikut:

  1. Hanyalah Indonesia yang bersatu serta mengenyampingkan perbedaan yang mampu mematahkan kekuatan penguasa yang menjajah. Tujuan bersama ialah pembebasan Indonesia berdasarkan pada kesadaran dan bertumpu pada kekuatan aksi massa nasionalistis.
  2. Dalam setiap masalah tata negara kolonial yang mendominasi ialah perlawanan kepentingan antara penjajah dan yang dijajah.
  3. Keikutsertaan semua lapisan masyarakat dalam perjuangan pembebasan yang mendominasi dalam perjuangan itu ialah berlawanannya kepentingan yang menjajah dan yang dijajah. Kecenderungan dalam perjuangan ialah bagaimana menyembunyikan dan menutupi siasat kaum penjajah. Politik kolonial itu merusak dan mendemoralisasi kehidupan psikis dan fisis, maka perlu diusahakan normalisasi relasi-relasi dalam kehidupan masyarakat kolonial itu.

Perintis Gerakan Nasionalis Indonesia

SEBAGAI tindak lanjut proklamasi dasar-dasar PI, disusun rencana kerja sebagai berikut:

(1) Melancarkan propaganda secara intensif dasar-dasar tersebut, terutama di Indonesia.

(2) Menarik perhatian dunia internasional terhadap permasalahan Indonesia, dan

(3) Meningkatkan perhatian para anggota terhadap persoalan internasional. Dalam.pada itu, para anggota PI yang menyatakan diri mereka selaku penggerak revolusioner-nasionalistis telah merinci garis-garis arahan, dan dengan demikian mendapat simpati  dari kawan-kawan setanah air serta membangkitkan semangat revolusioner-nasionalistis di Indonesia.

Menyaksikan gerak dinamis PI, Sartono tanpa ragu menyebut PI sebagai perintis gerakan nasionalis Indonesia. Tujuan PI adalah ke arah emansipasi politik beserta aktivitas dalam kemandiriannya. Bersamaan dengan itu, kesatuan menjadi ideologi gerakan nasionalis PI.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here