Putrajaya, Muslim Obsession – Menteri Luar Negeri Malaysia Datuk Saifuddin Abdullah terkejut dan sangat sedih atas meninggalnya mantan Presiden Mesir Mohammed Morsi yang mendadak setelah pingsan di pengadilan pada Senin (17/6/2019).
“Saya ingin menyampaikan belasungkawa terdalam saya kepada keluarga Morsi yang ditinggalkan dan orang-orang Mesir. Kontribusi Morsi untuk keadilan dan demokrasi di Mesir akan diingat. Semoga Allah memberkati jiwanya dan memberinya Jannah,” katanya dalam sebuah pernyataan, dilansir dari Bernama, Rabu (19/6/2019).
Baca Juga:
Saifuddin mengatakan selama masa jabatannya sebagai presiden, Morsi menunjukkan keberanian dan ketabahan moral dalam upayanya untuk memimpin Mesir menjauh dari dekade pemerintahan otoriter dan membangun demokrasi sejati di sana.
Morsi adalah presiden Mesir pertama yang terpilih secara demokratis setelah revolusi Musim Semi Arab 2011. Morsi menghadapi sejumlah tuduhan setelah dia digulingkan dan dipenjara dalam kudeta militer 2013 yang dipimpin oleh Presiden Abdel-Fattah al-Sisi saat ini. (Vina)
