Wonosobo, Muslim Obsession – Prestasi luar biasa ditunjukkan Atlet Kelas Khusus Olahraga (KKO) Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Wonosobo, Jawa Tengah. Mereka memborong medali Kejuaraan Nasional Pelajar Pencak Silat di Purwokerto, di antaranya meraih 8 medali emas, 2 perak, dan 3 perunggu.
Mengutip Kemenag, Senin (31/10), tim MAN 2 Wonosobo terbagi menjadi tiga. Pertama, KKO kelas 12, terdiri atas: Adi Yakub Ayuhan (juara 1), Ananda Aulia Putri (juara 1), Naurah Nathania (juara 1), Zahra Nurhalisa (juara 1), Edi Nugroho (juara 2), dan Devi Shima Vathima (juara 2).
Kedua, KKO kelas 11, terdiri atas: Rifky Arta Prasetya (juara 1), Nur Lu’lu’il Ma’nunah (juara 3). Ketiga, KKO kelas 10, terdiri atas: Musa Aansori (juara 1), Ramli Rokhman Khakim (juara 1), Narendra Istighfaro A. (juara 1), Rojas (juara 3), dan Siti Khansa (juara 3).
“Selain itu, ada juga siswa MAN 2 Wonosobo yang tergabung dalam klub dewasa dan meraih medali juara umum pertama dengan 1 atlet putri memperoleh predikat pemain terbaik, yakni atas nama Naurah Nathania dari KKO Kelas 12,” terang Wakil Kepala Kesiswaan MAN 2 Wonosobo, Yun’am Arif, di Wonosobo, Senin (31/10/2022).
Prestasi juga diraih siswa MAN 2 Wonosobo dalam ajang tinju. Damar Maulana meraih medali emas ajang Pra Kualifikasi Porprov Jawa Tengah-Kick Boxing. Kompetisi ini berlangsung pada 28-29 Oktober 2022, di kabupaten Semarang.
Damar Maulana meraih medali emas dalam final yang berlangsung seru di atas ring tinju. Dia telah mengalahkan atlet dari tuan rumah, Kabupaten Semarang.
“Sebuah perjuangan yang luar biasa dan Alhamdulillah, atas ijin Allah SWT, para atlet yang sudah digembleng dalam proses persiapan dengan proses pelatihan ketat dan disiplin bekerja sama dengan pelatih-pelatih dari klub terbaik di Wonosobo telah meraih prestasi maksimal,” terang Yun’am.
Kepala MAN 2 Wonosobo Sunaryo bersyukur atas capaian prestasi siswanya. Dia memberikan selamat dan mengapresiasi kinerja para pelatih, atlet, dan tim atas kerja keras dan prestasi yang diraih. “Semoga menjadi inspirasi bagi madrasah-madrasah lain di Indonesia dan membawa berkah bagi civitas akademika MAN 2 Wonosobo,” harapnya.
Sebelumnya, MAN 2 Wonosobo juga meraih dua medali pada Kejuaraan Silat Internasional antar Sekolah-sekolah Khusus Olahraga (SKO) dan Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) dunia yang berlangsung di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, pertengahan Oktober 2022. Meski hanya berasal dari Kelas Khusus Olahraga (KKO) bukan SKO, KKO MAN 2 Wonosobo terbukti berani bersaing dengan SKO dan PPLP.
“Itu memang yang menjadi target dan gengsi dari MAN 2 Wonosobo,” terang Sunaryo.
Dengan raihan ini, bertambah lagi tiket porprov yang diraih MAN 2 Wonosobo. Selain kickboxing, sebelumnya KKO MAN 2 Wonosobo sudah mengantongi tiket lolos porprov dari cabor sepak takraw putra dan putri, 1 atlet renang putra, 1 atlet voli putra, 2 atlet voli pasir putri, taekwondo dan 1 atlet putri bulutangkis.
“Semoga ini membawa nama harum madrasah Indonesia pada umumnya dan bisa mengangkat harkat dan martabat Kementerian Agama Republik Indonesia pada khususnya. Semoga ikhtiyarnya selalu diridloi Allah,” pesan Sunaryo.
